Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jembatan Kaca Bromo Rampung Akhir Tahun, Bagaimana Keamanannya?

KOMPAS.com - Infrastruktur pendukung Jembatan Kaca Seruni Point, Bromo, Jawa Timur saat ini masih dalam tahap pembangunan, dan ditargetkan akan selesai akhir 2023.

“Bangunan atau infrastruktur pendukung jembatan kaca belum selesai, perkiraan Desember 2023 selesai,” kata Plt Kepal Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo, Bambang Heri Wahyudi kepada Kompas.com, Rabu (1/11/2023).

Yudi melanjutkan, terkait pembukaan Jembatan Kaca Bromo, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo harus menunggu serah terima dahulu dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Menjawab kekhawatiran masyarakat terkair kelayakan jembatan, Yudi menegaskan bahwa Jembatan Kaca Bromo aman dan layak.

"Insya Allah aman dan layak,” ucapnya.

Yudi menjelaakan, kaca yang digunakan di Jembatan Kaca Bromo adalah jenis kaca struktur lantai laminated tempered glass plus interlayer sentryglas plus, yang memiliki ketebalan 25,52 milimeter.

Sebagai informasi, kaca pengaman berlapis atau laminated glass ialah kaca yang terdiri dari dua lembar kaca atau lebih.

Kaca tersebut kemudian sirekatkan satu sama lain menggunakan satu atau lebih lapisan laminasi.

Jenis kaca ini, katanya, sudah diuji coba dengan cara dipecahkan. Setelah pecah, Yudi mengatakan kaca tersebut masih bisa menahan beban.

“Beban maksimal (kaca jembatan) dalam sekali dilalui pengunjung bisa 100 orang,” kata Yudi.

Ia memaparkan, Jembatan Kaca Bromo ini memiliki panjang 150 meter, dengan panjang bentangan 120 meter, serta lebar lantai 1,8 dan 3 meter.

Jembatan ini merupakan tipe jembatan gantung pejalan kaki, yang dibangun di kawasan topografi perbukitan atau lembah, dengan kedalaman lembah lebih dari 80 meter.

https://travel.kompas.com/read/2023/11/01/111300327/jembatan-kaca-bromo-rampung-akhir-tahun-bagaimana-keamanannya-

Terkini Lainnya

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Misteri Pilar Besi Kuno Berusia 1.600 Tahun di India yang Tidak Berkarat

Misteri Pilar Besi Kuno Berusia 1.600 Tahun di India yang Tidak Berkarat

Jalan Jalan
Tips Aman Berkunjung ke Kebun Binatang dengan Satwa Liar

Tips Aman Berkunjung ke Kebun Binatang dengan Satwa Liar

Travel Tips
Harga Tiket Terkini Pendakian Gunung Andong via Pendem

Harga Tiket Terkini Pendakian Gunung Andong via Pendem

Travel Update
Sheraton Belitung Resort Mulai Terapkan Energi Hijau yang Ramah Lingkungan

Sheraton Belitung Resort Mulai Terapkan Energi Hijau yang Ramah Lingkungan

Travel Update
Pemda DIY Tak Khawatir Wisatawan Turun Imbas Larangan Study Tour Beberapa Daerah

Pemda DIY Tak Khawatir Wisatawan Turun Imbas Larangan Study Tour Beberapa Daerah

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke