Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baraya Geulis Siap Layani Padalarang-Bandung

Kompas.com - 20/12/2008, 08:09 WIB

BANDUNG, SABTU — Mulai hari Minggu (21/12) besok, Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) Baraya Geulis, kependekan dari Bandung Raya Geulis, akan melayani jalur Padalarang-Bandung-Cicalengka.

Pengoperasian kereta komuter Bandung Raya itu akan dilakukan oleh Menteri Perhubungan Jusman Safeii Djamal dan Gubernur Jabar H Ahmad Heryawan di Stasiun Bandung, Minggu besok. "Baraya Geulis akan menambah kekuatan armada komuter di kawasan Bandung Raya, set rangkaian berikutnya akan menyusul," kata Direktur Operasi PTKA Soedharmo Ramadhan di Bandung, Sabtu pagi ini.

KA Komuter Baraya Geulis merupakan produk asli PT INKA dengan dilengkapi mesin pembangkit di kelima kereta atau gerbong dari KA angkutan dalam kota itu. Dengan tambahan komuter baru itu, jalur Padalarang-Bandung-Cicalengka saat ini terdapat lima rangkaian. Sebelumnya sudah ada dua set komuter ekonomi dan dua set komuter Patas.

"Komuter Baraya Geulis akan melayani 10 perjalanan, tetapi tidak di semua stasiun seperti KA yang ada sebelumnya," kata Soedarmo. 

KRDE Baraya Geulis sejenis dengan KA Parameks di beberapa daerah operasi PTKA saat ini. Harga tiket Baraya Geulis sama dengan tiket KRD Patas Bandung-Cicalengka Rp 5.000 dan Padalarang-Bandung-Cicalengka Rp 8.000.

Humas Daop II Bandung, Mateta Rizalulhaq menyebutkan, dengan tambahan perjalanan KRDE Baraya Geulis, jalur Padalarang-Bandung-Cicalengka saat ini dilayani 46 perjalanan KA.

"Berbeda dengan KRD Patas yang hanya melayani Bandung-Cicalengka, Baraya Geulis melayani penumpang hingga Stasiun Padalarang," katanya. Daya angkut maksimal komuter itu sebanyak 1.250 penumpang.

"Kehadiran rangkaian komuter baru ini merupakan salah satu solusi mengatasi angkutan Bandung Raya, ke depan dirintis jalur Bandung-Rancaekek-Tanjungsari," kata Mateta menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com