Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Titik Nol (179): Heera Mandi (1)

Kompas.com - 13/04/2009, 03:33 WIB

Jarang sekali ada pria Pakistan yang menawarkan ibunya atau saudara perempuannya sendiri untuk jadi objek foto orang asing. Dan, lima menit dari Badshahi Masjid? Bukankah itu kompleks prostitusi Heera Mandi?

Terus terang, yang terakhir ini membuat saya demikian tertarik. Saya ingin melihat lebih dekat kehidupan di daerah ‘lampu merah’ yang nama aslinya semula berarti ‘Pasar Berlian’ ini. Heera Mandi, sekotor apa pun wajahnya sekarang, adalah tempat lahirnya khasanah musik dan tradisi budaya hiburan di Asia Selatan. Nama Heera Mandi begitu menggoda. Saya langsung mengiyakan ajakannya.

           “Sebentar, saya salat maghrib dulu,” katanya.

Kami berjalan bersama meninggalkan masjid. Sore hari adalah waktu yang menyenangkan di Pakistan, ketika matahari sudah mulai mereda amarahnya, berganti udara senja yang nyaman. Orang-orang mulai ramai memenuhi jalanan. Taman di sekitar Minar-e-Pakistan, Menara Pakistan, adalah tempat favorit orang Lahore duduk-duduk melewatkan waktu.

          “Mana yang cantik? Yang kiri? Yang kanan? Atau yang tengah? Kalau menurutku sih yang tengah,” Jawad terus berceloteh, ketika kami baru berpapasan dengan tiga orang gadis di taman.

Sejak tadi obrolan Jawad berkisar hanya soal pacar, asmara, seks.

           “Di Indonesia, laki-laki boleh menikah dengan laki-laki?” “Gadis-gadis Indonesia bebas bergaul?” “Mereka tidak pakai purdah?”

Setiap kali ada gadis lewat, dia langsung berkomentar, “Cantik...”, atau “Seksi...”, atau “Manis...” Sungguh ia adalah teman jalan yang memalukan. Kalau bukan karena tergiur tawarannya akan Heera Mandi, sudah saya tinggalkan orang ini sejak tadi.

Setelah puas kami berputar-putar di sekitar Menara Pakistan, Jawad mengajak saya naik rickshaw masuk ke Heera Mandi. Langit mulai gelap. Gang-gang yang berkelok-kelok dan bersilangan amburadul ini malah menyiratkan aroma petualangan.

           “Apa benar di Heera Mandi banyak pekerja seks?” saya bertanya.
           “Sssssh!!! Jangan keras-keras!”

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com