Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagian Mana dari Monas yang Paling Diminati Orang?

Kompas.com - 11/05/2009, 11:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Monumen Nasional atau yang populer disebut Monas adalah ikon Kota Jakarta. Belum lengkap rasanya jika mengunjungi Jakarta, tetapi tidak menyambangi monumen setinggi 115 meter itu. Namun, tidak semua bagian dari Monas diminati. Hanya bagian tertentu yang jadi pusat kunjungan.

"Ketinggian puncak Monas masih menjadi obyek paling diminati pengunjung dibanding obyek-obyek yang lain," ujar pengelola tugu Monas, Ageng Darminto, di Jakarta, akhir pekan ini.
     
Ageng yang menjabat sebagai Kasubag Unit Pelaksana Teknis Monas mengatakan, padahal monumen itu masih memiliki tempat atau obyek wisata lain yang layak dikunjungi oleh masyarakat.

Seperti ruang museum yang menceritakan napak tilas sejarah Indonesia, kemudian ruang kemerdekaan yang merupakan tempat dikumandangkan proklamasi oleh Presiden Soekarno dan pelataran cawan atau ruang yang memiliki arti dan lambang proklamasi.
     
"Sebenarnya puncak tugu Monas bukanlah obyek utama, sebagaimana tujuan dibangun monumen ini oleh pemerintah pada tahun 1961. Obyek utama monumen ini dibangun adalah untuk memaknai simbol bangsa ini melalui ketiga tempat itu," jelas dia.
     
Dewasa ini tugu Monas yang memiliki total ketinggian sekitar 130 meter dan 14 meter di antaranya tugu perunggu berlapis emas masih menjadi salah satu obyek wisata menarik bagi wisatawan mancanegara dan domestik.
     
Pada akhir pekan atau libur hari besar keagamaan rata-rata sedikitnya sekitar 6.000 orang mendatangi monumen itu dan sebagian besar di antaranya rela mengantre untuk menaiki puncak tugu menggunakan lift yang disediakan.
     
Sukriadi, (28) warga Bekasi, Jawa Barat, mengaku sengaja menghabiskan waktu liburan bersama keluarga hanya untuk melihat Kota Jakarta dari ketinggian yang dimiliki tugu Monas.
     
"Di atas kita bisa mengamati Kota Jakarta dengan angin sepoi-sepoi dan sambil berfoto dengan kamera yang kami bawa," ujar dia.
     
Kawasan Monas memiliki total luas 80 hektar, dan 12 hektar di antaranya diduduki menjadi Stasiun Kereta Api Gambir. Pada masing-masing sisi pinggir monumen itu ditanami pepohonan rindang dan sebagian kawasan dijadikan tempat untuk olahraga bagi warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com