Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Turut Meriahkan Kemilau Sulawesi

Kompas.com - 04/06/2010, 22:31 WIB

PALU, KOMPAS.com - Penerbangan perdana Garuda Indonesia ke Bandara Mutiara Palu pada awal Juli 2010 akan ikut memeriahkan kegiatan pariwisata nasional bertajuk Kemilau Sulawesi 2010 yang digelar Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.

"Sebenarnya Kemilau Sulawesi 2010 akan diselenggarakan 24-27 Juni 2010, tapi karena Garuda menjadwalkan terbang perdana ke Palu pada 3 Juli 2010, maka kami sedang membicarakan penundaan pembukaan Kemilau Sulawesi hingga 3 Juli 2010," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulteng, Suaib Djafar, di Palu, Jumat (4/6/2010).

Penerbangan Garuda ini mempunyai arti penting dan strategis dalam pengembangan sektor kepariwisataan Sulteng, terutama setelah Garuda diizinkan untuk terbang kembali ke Eropa. "Pasar wisata kita di luar negeri paling besar dari Eropa. Jadi kalau Garuda terbang ke Palu, diyakini akan mampu menggenjot wisatawan asing ke daerah ini," ujarnya.

Karena itu, pembukaan penerbangan Garuda ini sedang diupayakan bertepatan dengan Kemilau Sulawesi 2010, sehingga akan banyak wisatawan asing menyaksikannya.

Kemilau Sulawesi V di Palu, 24-27 Juni 2010 merupakan agenda tahunan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata yang akan diikuti seluruh kabupaten/kota dari enam provinsi yakni Sulteng, Sulut, Gorontalo, Sulbar, Sultra dan Sulsel.

Kemilau Sulawesi I digelar di Kota Makassar Sulawesi Selatan, kemudian di Manado, Sulawesi Utara, lalu di Gorontalo dan yang ke-4 di Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Kita sudah siap menyambut program itu, karena momentum itu merupakan peluang penting untuk mempromosikan Sulteng di tingkat regional dan nasional," ujar Suaib seraya menambahkan bahwa acara ini merupakan wahana mempromosikan dan menjual objek dan produk wisatanya.

Kemilau Sulawesi V yang akan dibuka Menbudpar Jero Wacik ini akan dimeriahkan pula dengan parade budaya nusantara berkeliling Kota Palu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com