Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Hangatnya Nasi Ponggol Tegal

Kompas.com - 02/08/2010, 15:46 WIB

Begitu sampai di depan warung, mata disambut deretan piring berisi lauk-pauk yang disajikan di dalam lemari kaca. Sementara sambal goreng tempe diletakkan di dekat termos nasi yang masih mengepulkan uap panas. ”Etalase” kecil itu cukup menggugah selera makan. Menurut Rifai, setiap hari ia menyediakan 30 jenis lauk-pauk, seperti telur rendang, ayam opor, ayam bumbu kecap, bandeng presto, sate kulit kambing, dan kikil kambing.

Wajib tempe

Rifai memang tidak lagi menambah lauk-pauk yang sudah habis selepas jam makan malam meski warungnya buka hingga lebih dari pukul 24.00. Satu-satunya lauk yang harus selalu ditambah, kata Rifai, adalah sambal goreng tempe. Bila tidak ada sambal goreng tempe, pembeli bisa urung membeli nasi ponggol.

”Lauk lain boleh habis, tetapi sambal goreng tempe wajib ada,” kata Rifai yang setiap hari memasak lebih kurang 20 kilogram tempe.

Pernah suatu kali datang pembeli menjelang pukul 23.00. Meski lauk lainnya habis, pembeli itu tetap ingin makan di warung Rifai karena ia melihat masih ada sambal goreng tempenya. Rifai lalu membuat telur ceplok untuk tambahan lauk tamunya.

Nasi ponggol Ibu Ranti itu buka sejak pukul 11.00 hingga pukul 24.00 lebih. Namun, pada siang hari, Rifai justru tidak menyediakan nasi ponggol, tetapi sayur asem dan sambal pecak. Setelah pukul 15.00, barulah menu di warung itu diganti dengan nasi ponggol.

Di warung Ibu Ranti ini terpaksa kami menghapus keinginan untuk bisa menikmati romantisme makan nasi bungkus daun pisang. Pasalnya, Rifai meracik nasi ponggol langsung ke dalam piring. Namun, aroma daun pisang masih terasa. Pasalnya, nasi yang masih kebul-kebul alias panas dan mengepul uapnya itu diletakkan di atas piring yang dialasi daun pisang. Karena terkena uap panas ini, aroma daun pisang menyeruak keluar sehingga menambah sedap aroma nasi.

Nasi ponggol paling pas dinikmati dalam keadaan hangat. Rasa sambal goreng tempe yang manis, gurih, dan pedas menambah nikmat rasa nasi putih yang pulen. Mmmm... mantab!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com