Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Warga Selo Terseret Lahar Dingin

Kompas.com - 22/11/2010, 22:00 WIB

BOYOLALI, KOMPAS.com - Dua orang warga Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, yang berboncengan mengendarai sepeda motor terseret arus lahar dingin saat hendak menyeberang Kali Apu, di Desa Tlogolele, namun tidak ada korban jiwa.

"Dua korban yakni Sutar (45) dan Suwarjo (35), keduanya warga Dukuh Pentongan, Desa Samiran, Selo. Kini keduanya masih dirawat ke Rumah Sakit Muntilan, Magelang," kata Mujianto, relawan Jalin Merapi, di Selo, Boyolali, Senin (22/11/2010).

Menurut Mujianto, terseretnya sepeda motor yang ditumpangi kedua korban terjadi Minggu petang (21/11), tetapi sepeda motor mereka baru dapat dievakuasi Senin ini.

Awalnya kedua korban hendak menengok saudaranya di Desa Tlogolele dengan berkendara sepeda motor berboncengan.

Namun, saat melintasi Kali Apu yang berhulu di puncak Gunung Merapi, mereka terseret arus karena derasnya lahar dingin.

Kedua korban tidak mampu menguasai kendaraannya dan akhirnya mereka terseret lahar dingin hingga beberapa meter.

Mereka dapat ditolong warga setempat yang kebutulan berada di lokasi kejadian, tetapi kedua korban mengalami luka parah dan dilarikan ke rumah sakit.

Komandan Rayon Militer Selo Kapten (Inf) Kasmadi membenarkan kejadian tersebut.

Dia mengimbau warga lebih waspada saat melalui jalur tersebut yang disebutnya sangat berbahaya karena berhulu dari Puncak Merapi. Dia meminta warga tidak melintasi di atas dam itu.

Sementara jumlah pengungsi di Boyolali yang masih bertahan di tempat pengungsi, hingga Senin ini, bertambah menyusul suara gemuruh dari puncak Merapi pada Minggu petang.

Menurut Asisten III Bidang Kesra Setda Boyolali yang juga Koordinator Penanggulangan Bencana, Syamsudin, jumlah pengungsi di Boyolali kota, sebanyak 1.900 jiwa, 300 jiwa warga Dusun Sepi, Jrakah mengungsi di Kantor Kecamatan Selo.

Selain itu, warga Tlogolele, sebanyak 2.055 jiwa juga masih bertahan di Sawangan, Magelang, sedangkan 1.783 jiwa asal Desa Klakah mengungsi di Desa Wonolela, Sawangan, Magelang.

"Sehingga, jumlah pengungsi, Senin ini, bertambah menjadi 6.036 jiwa. Padahal hari sebelumnya hanya 4.070 jiwa," kata Syamsudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

    Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

    Travel Update
    5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

    5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

    Jalan Jalan
    5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

    5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

    Hotel Story
    Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

    Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

    Jalan Jalan
    5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

    5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

    Travel Tips
    Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

    Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

    Travel Update
    6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

    6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

    Travel Tips
    Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

    Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

    Hotel Story
    Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

    Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

    Hotel Story
    Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

    Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

    Travel Update
    10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

    10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

    Jalan Jalan
    Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

    Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

    Travel Update
    Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

    Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

    Travel Update
    Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

    Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

    Travel Update
    Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

    Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com