Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Diizinkan Sampai Lantai Tujuh

Kompas.com - 20/12/2010, 16:23 WIB

BOROBUDUR, KOMPAS.com - Balai Konservasi Peninggalan Borobudur (BKPB) hanya mengizinkan wisatawan naik hingga lantai tujuh dari dari total 10 lantai dan stupa induk candi ini pascaletusan Gunung Merapi. "Hari ini kami buka hingga lantai VII, sedangkan lantai VIII, IX, dan X, serta stupa induk masih dalam penanganan untuk pemulihan dan konservasi pascaletusan Merapi," kata Kepala BKPB Marsis Sutopo di Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (20/12/2010).

Pembukaan Candi Borobudur untuk wisatawan hingga lantai VII yang antara lain disaksikan Wakil Kepala Unit Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB), Puji Santoso, sejumlah pegawai BKPB, dan wisatawan nusantara maupun mancanegara itu secara simbolis oleh Marsis dengan membuka pintu besi di tangga timur.

Setelah pintu itu dibuka, para wisatawan yang umumnya kalangan pelajar berasal dari sejumlah kota dan beberapa wisman, secara tertib naik ke candi itu hingga lantai VII.

Beberapa tempat di tangga menuju lantai VIII dipalang dengan papan yang bertuliskan larangan naik ke tempat yang lebih tinggi karena masih lanjutan proses konservasi pascaletusan Merapi. Letusan intensif Merapi mulai akhir Oktober hingga pertengahan November 2010.

Ia mengatakan, petugas mulai membersihkan berbagai tempat di candi dari abu vulkanik Merapi pada candi yang dibangun sekitar abad ke-8 masa pemerintahan Dinasti Syailendra itu, pada 27 Oktober 2010 atau sehari setelah letusan pertama Merapi.

Merapi kini tidak lagi meletus meskipun status aktivitas vulkanik gunung berapi di perbatasan antara Jateng dengan Daerah Istimewa Yogyakarta itu masih "siaga" atau satu level di bawah status tertinggi "awas".

Setelah penanganan tanggap darurat Candi Borobudur yang terkena dampak letusan Merapi selama ini, katanya, Borobudur bisa dikunjungi wisatawan lagi. "Wisatawan supaya tahu keadaan Borobudur yang terkena dampak Merapi," katanya.

Konservasi lanjutan Borobudur dari dampak letusan Merapi hingga saat ini masih dilakukan petugas sehingga ada lokasi candi yang telah dibuka untuk wisatawan dan sebagian kecil lainnya masih tertutup. Tali plastik yang selama ini mengelilingi pelataran Borobudur sebagai pembatas wisatawan dengan bangunan candi itu akan segera disingkirkan karena wisatawan telah boleh naik ke Borobudur hingga lantai VII.

Ia memperkirakan, seluruh bangunan candi di antara aliran Kali Elo dengan Progo, Kabupaten Magelang itu sudah bisa dikunjungi pada akhir Desember 2010. Total petugas dan relawan yang telah terlibat dalam pembersihan candi dari abu vulkanik sekitar 2.000 orang.

Sejak 6 Desember 2010, katanya, konservasi lanjutan melibatkan antara 40 hingga 50 personel antara lain berasal dari petugas BKPB dan masyarakat sekitar Candi Borobudur. "Saat ini pekerja masih membersihkan sisa abu di dinding candi, kemudian akan dilanjutkan dengan pembersihan drainase. Tetapi wisatawan sudah bisa naik ke candi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

    8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

    Hotel Story
    Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

    Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

    Travel Update
    Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

    Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

    Travel Tips
    3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

    3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

    Travel Update
    4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

    4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

    Travel Update
    Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

    Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

    Travel Update
    10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

    10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

    Travel Tips
    5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

    5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

    Jalan Jalan
    5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

    5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

    Travel Tips
    Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

    Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

    Jalan Jalan
    Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

    Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

    Jalan Jalan
    Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

    Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

    Jalan Jalan
    Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

    Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

    Travel Update
    Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

    Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

    Jalan Jalan
    Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

    Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com