Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keprihatinan dari Lembah Baliem

Kompas.com - 31/03/2011, 10:54 WIB

Hasil Surveilans Terpadu HIV dan Perilaku (STHP) di Papua pada tahun 2006 yang dilakukan Departemen Kesehatan (sekarang Kementerian Kesehatan) dan Badan Pusat Statistik menunjukkan, hubungan seks pertama pada usia di bawah 15 tahun cenderung meningkat dari tahun ke tahun.

Survei menunjukkan, sebanyak 54,7 persen laki-laki melakukan hubungan seks pertama dengan teman dan 3 persen dengan pekerja seks. Adapun hubungan seks pertama perempuan dengan temannya mencapai 23,8 persen dan 0,1 persen dengan pekerja seks. Sisanya melakukan hubungan seks pertama dengan suami atau istri.

Penggunaan kondom sangat rendah. Data STHP menunjukkan, hanya 2,8 persen orang dewasa di Papua yang menggunakan kondom saat berhubungan badan.

Jumlah pengidap HIV/AIDS di Papua diperkirakan hanya puncak dari fenomena gunung es. Kondisi itu ditopang sikap masyarakat yang cenderung tertutup terhadap HIV/AIDS serta akses kesehatan yang sulit dan terbatas di daerah Pegunungan Tengah.

Pergaulan bebas

David Tangke (18), penyiar VBC lain yang juga siswa SMAN 1 Wamena, menuturkan, pergaulan bebas telah menjadi perilaku sebagian anak muda Wamena. Lemahnya pengawasan orangtua yang cenderung tak peduli, sikap anak yang ingin bebas karena merasa sudah dewasa, dan perasaan agar tak dianggap remeh oleh teman-teman sebaya membuat hubungan seks di luar pernikahan sering terjadi.

Tradisi tukar gelang, yang dahulu dilakukan oleh orangtua mereka pada masa remaja untuk mencari jodoh, kini berubah makna menjadi pencarian rekan untuk berhubungan seks. Masuknya pornografi dengan mendompleng teknologi, baik melalui telepon seluler maupun keping cakram, semakin mendorong terjadinya hubungan badan pada usia dini.

Hubungan seks tak sehat itu menyebabkan puluhan teman David, baik di bangku SMP maupun SMA, hamil di luar nikah. ”Hanya 25 persen dari kasus yang ada, pihak laki-lakinya mau bertanggung jawab,” katanya.

Obrolan tentang pendidikan seks itu tak berakhir di ruang siar. Para penyiar VBC yang berjumlah empat orang juga aktif menjadi penyuluh pendidikan seks bagi teman mereka.

”Di luar siaran, banyak teman yang bertanya lebih lanjut tentang penyakit kelamin. Kalau dengan kami yang sebaya, mereka bisa bertanya dengan enak tanpa perlu malu,” kata Elvis Arthur Kuway (20), yang memiliki nama siar Pazort.

Jacky menambahkan, saat bertemu dengan teman-temannya, informasi tentang penyakit kelamin lebih mudah disampaikan dengan bahasa yang dimengerti anak muda serta dengan gambar-gambar untuk membuat mereka lebih memahami penyakit kelamin dan HIV/AIDS.

”Tanpa mereka paham penyakitnya, sulit bagi teman-teman untuk mengetahui risikonya,” kata Jacky.

Meski demikian, upaya untuk mengubah kebiasaan seks di luar pernikahan di kalangan remaja Wamena, mereka akui, bukan hal gampang. Kebiasaan buruk itu perlu diubah secara perlahan dengan penyampaian informasi yang benar tentang penyakit kelamin dan secara terus- menerus. (M Zaid Wahyudi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com