Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Unit KRL Tiba di Tanjung Priok

Kompas.com - 03/08/2011, 10:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 20 unit Kereta Rel Listrik bekas dari Jepang, telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Pada hari Selasa malam, telah diturunkan 15 unit KRL sementara lima unit KRL lainnya akan dibongkar dari kapal pada hari Rabu ini.

"Itu merupakan 20 unit KRL bekas dari 130 unit KRL bekas yang akan didatangkan oleh PT Kereta Api Indonesia Commuter Jakarta pada tahun 2011 ini. Kedatangan KRL-KRL itu adalah untuk yang pertama kalinya di tahun 2011," kata Sekretaris Perusahaan PT KCJ, Makmur Syaheran, Rabu (3/8/2011) dalam pesan singkatnya kepada Kompas.

Koordinator KRL Mania Agus Imansyah mengatakan, 10 unit KRL sudah ditarik ke Balai Yasa untuk dipersiapkan operasionalnya. Lima unit KRL lainnya, sedang dipersiapkan di Stasiun Pasoso sebelum ditarik ke Balai Yasa.

Pelabuhan Tanjung Priok memang tak mempunyai akses rel dari dermaga. Sehingga, proses penurunan KRL harus mengalami double handling. Jadi harus digunakan truk dari kapal menuju jaringan rel terdekat di Stasiun Pasoso.

Persoalannya, dari 20 unit KRL bekas itu, belum tentu menambah kapasitas KRL di Jabotabek. Sebab sebagaimana diungkapkan Taufik Hidayat dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, saat ini hanya 318 kereta yang dioperasikan dari 440 unit armada siap guna.

Terlebih lagi, yang 132 unit dikategorikan butuh biaya besar, sulit suku cadang, dan tidak ekonomis. "Banyak dari KRL-KRL kita sebenarnya diproduksi tahun 1970-1990-an," ungkap Taufik.   

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com