Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manusia Tertinggi di Indonesia Meriahkan Tapis Karnival

Kompas.com - 16/10/2011, 19:28 WIB

BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com — Manusia tertinggi di Indonesia yang berasal dari Provinsi Lampung turut memeriahkan Tapis Karnival pada rangkaian kegiatan Festival Krakatau XXI tahun 2011.

Berdasarkan pantauan Antara di Bandar Lampung, Sabtu, Suparwono, manusia tertinggi asal Kabupaten Tulangbawang Barat, itu menjadi perhatian masyarakat dan jadi ajang model foto bersama di sela-sela kegiatan tersebut.

Mereka menjadikan manusia tertinggi yang merupakan duta wisata Provinsi Lampung itu menjadi perhatian dan obyek foto bersama sebagian besar masyarakat di daerah itu.

Seluruh gerak-gerik orang terjangkung asal Lampung itu selalu menjadi perhatian, bahkan ketika kendaraan khusus miliknya juga ada tulisan namanya.

Suparwono mengatakan, setelah dinobatkan sebagai duta wisata Lampung dirinya selalu siap untuk membawa daerahnya ini dikenal hingga ke mancanegara.

"Setiap ada kegiatan yang berkaitan dengan kepariwisataan khususnya di Provinsi Lampung akan selalu siap," kata manusia bertinggi badan 2,42 meter itu.

Ia menyebutkan, sektor pariwisata di Lampung cukup banyak, dan karena itu dia akan berusaha untuk ikut mamajukannya.

Ia juga berharap seluruh masyarakat di daerah itu dapat terus menjaga kelestarian budaya dan seni khas Lampung serta turut mendukung pengembangannya sehingga dapat dikenal ke seluruh dunia.

"Mudah mudahan ke depan dunia pariwisata dan kebudayaan daerah Lampung dapat lebih maju lagi," ujar Suparwono.

Sementara itu, Ariyadi, salah seorang warga Kemiling, mengaku senang adanya manusia tertinggi di Indonesia itu hadir pada parade Tapis Karnival.

"Saya sudah berfoto dengan manusia jangkung itu, ini bisa jadi kenang-kenangan," ujar dia.

Apalagi, ia melanjutkan, Suparwono yang merupakan manusia tertinggi di Indonesia itu berasal dari Lampung dan oleh gubernur juga telah dijadikan sebagai Duta Wisata Lampung.

"Kalau tidak sekarang, tidak tahu lagi kapan bisa berjabat tangan serta berfoto bersama," kata Ari menerangkan.

Berdasarkan data kegiatan, Tapis Karnival tersebut diikuti oleh seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Lampung dan beberapa daerah di Indonesia. Mereka menampilkan berbagai seni budaya khas daerah masing-masing dengan harapan masyarakat dapat lebih mengenal kebudayaan serta kesenian di wilayahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com