Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iran Siapkan Kapal Pengebom

Kompas.com - 14/02/2012, 08:17 WIB

MANAMA, KOMPAS.com - Angkatan Laut Iran terus memperkuat diri. Mereka tengah membangun armada kapal perang di kawasan Teluk yang dapat digunakan untuk serangan bunuh diri, termasuk, misalnya, melakukan pengeboman.

Hal itu disampaikan Laksamana Madya Mark I Fox, Komandan Armada ke-5 Angkatan Laut Amerika Serikat, di Manama, Bahrain, Minggu (12/2). ”Mereka telah menambah jumlah kapal selam dan juga kapal penyerang cepat,” ujar Fox, yang mengatakan, sejumlah ahli militer memperkirakan Iran memiliki 10 kapal selam kecil.

Fox menambahkan, di antara armada itu juga ada kapal-kapal kecil yang dilengkapi hulu ledak besar, yang bisa dipakai sebagai perangkat ledakan bunuh diri. Iran diyakini memiliki cadangan bahan peledak yang besar.

Iran menyampaikan serangkaian ancaman dalam beberapa pekan terakhir. Ancaman itu antara lain untuk mengganggu pengiriman minyak di Teluk atau menyerang pasukan AS sebagai balasan jika perdagangan minyak mereka diembargo, atau jika program nuklir yang menjadi akar konflik Iran-AS diserang.

”Kami mengamati secara cermat pembangunan roket jarak jauh dan rudal balistik jarak pendek, menengah, dan jauh, serta tentu saja pengembangan program nuklir mereka,” kata Fox pada konferensi pers di pangkalan Armada ke-5 AL AS di Manama, ibu kota Bahrain, negara pulau di Teluk Persia.

Armada ke-5 AL AS sedang menggelar patroli di Teluk, didukung sedikitnya satu kapal induk. AS juga menempatkan beberapa pesawat jet, armada fregat, dan kapal perusak. Semuanya lebih kuat dari Iran. AS siap memblokade Teluk Hormuz untuk mematikan langkah Iran.

Kian awas

AS sempat terpukul ketika terjadi aksi bunuh diri Al Qaeda di sebuah pelabuhan Yaman tahun 2000. Jaringan teroris ini menggunakan kapal kecil yang dimuati bahan peledak, yang menewaskan 17 pelaut di kapal perusak USS Cole. Sejak itu, Washington kian awas atas kemungkinan penggunaan kapal untuk aksi bom bunuh diri.

Fox memastikan AS siap menghadapi serangan atau masalah lain di Teluk. ”Kami sangat siap, kami telah memberi berbagai macam pilihan kepada presiden dan kami siap. Hari ini kami pun siap,” tegasnya.

Para pejabat Iran sebelumnya mengancam akan memblokade Selat Hormuz, jalur utama bagi hampir semua kapal minyak dari dan menuju Timur Tengah. Iran juga sering menantang tidak akan takut atas ancaman Barat terhadap program nuklirnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com