Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Aktivitas Wisata di Ubud

Kompas.com - 10/03/2012, 07:59 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com – Selama lebih dari delapan puluh tahun, Ubud yang terletak di Kabupaten Gianyar, Bali, telah memukau para pelancong mancanegara. Ubud mampu memberikan kenangan yang membekas lama bagi setiap orang yang datang berkunjung.

Bahkan, Ubud menjadi tempat pencarian cinta Elizabeth Gilbert, penulis buku Eat, Pray, Love yang kemudian diangkat ke film dengan judul yang sama dan dibintangi aktris Hollywood Julia Robert. Ada beragam pengalaman yang dapat dipetik para turis.

Ubud sendiri dipandang sebagai pusat seni dan budaya Bali. Tak heran, tiap aktivitas wisata pun berhubungan dengan budaya, kedekatan pada alam, spiritual, dan hubungan antara sesama manusia. Setiap aktivitas di Ubud pun pada akhirnya mampu memberikan kesan mendalam bagi mereka.

Anda berminat menghabiskan waktu di Ubud? Bersiaplah jatuh cinta pada aura magis Ubud. Aura yang membuat Anda tenang dan selalu membuat Anda rindu untuk kembali ke Ubud. Orang Bali menyebut aura ini sebagai “taksu”. Berikut 10 aktivitas wisata yang bisa Anda lakukan di Ubud.

Yoga di pagi hari. Ubud identik dengan yoga. Orang-orang datang dari seluruh dunia untuk belajar yoga di Ubud. Tak hanya bagi pemula, para profesional pun menikmati sesi yoga di Ubud.

Hotel-hotel di Ubud pun memoles diri dengan yoga. Mulai dari memberikan kelas yoga gratis bagi tamu sampai menyediakan tempat khusus untuk yoa. Sebagian besar tempat-tempat yoga tersebut memiliki panorama alam seperti taman atau pemandangan ke arah sawah.

Salah satu tempat yoga yang terkenal adalah Yoga Barn di Jalan Hanoman. Yoga Barn memiliki beragam kelas yoga baik untuk kelas singkat maupun intensif. Sambut matahari pagi dengan beryoga di tengah panorama alam khas Ubud.

Naik sepeda di tepi sawah. Ingat adegan Julia Robert di film “Eat, Pray, Love” yang naik sepeda dengan latar sawah? Ya, kegiatan bersepeda di tengah sawah merupakan aktivitas paling digemari wisatawan saat pelesir di Ubud.

Sewa sepeda sebenarnya mudah dicari di Ubud. Mulai dari sekedar keliling pusat kota sampai sewa sepeda gunung untuk bersepeda sejauh ke Kintamani. Ada baiknya Anda mengambil paket tur dengan sepeda.

Dengan paket bersepeda ini, Anda akan diajak pemandu berkeliling sawah dan masuk ke perkampungan penduduk setempat. Anda pun bebas berinteraksi dan merasakan keramahan khas masyarakat Ubud.

Jika Anda tak ingin bersepeda, ikut saja tur trekking dengan berjalan melintasi sawah dan masuk ke perkampungan. Inilah pengalaman lansung berinteraksi dengan masyarakat Bali dan mengenal kehidupan dan budaya yang mereka jalani.

Belajar memasak makanan khas Bali. Kelas memasak di Ubud tengah naik daun. Restoran dan hotel menyediakan cooking class atau kelas memasak untuk wisatawan. Materi yang diajarkan adalah menu-menu khas Bali seperti sate lilit dan lawar, maupun kuliner Indonesia seperti nasi goreng, gado-gado, atau nasi kuning.

Tertarik mencoba memasak kuliner Bali? Coba datangi Paon Bali di Laplapan yang mengadakan kelas memasak di rumah. Restoran Casa Luna juga terkenal sebagai tempat belajar memasak dan dipandang sebagai restoran pertama yang membuka kelas memasak.

Peserta kelas memasak biasanya akan diajak terlebih dahulu ke pasar tradisional. Oleh karena itu, beberapa kelas sudah dimulai sejak pagi hari. Saat di pasar, peserta akan membeli langsung bahan-bahan yang dibutuhkan.

Konsultasi pengobatan tradisional ala Ketut Liyer. Spa dan wellness di Ubud berkembang pesat memanjakan turis yang datang. Namun masyarakat lokal sendiri telah mengenal pengobatan tradisional dengan menggunakan bahan-bahan alam sebagai obat sejak dahulu.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

    Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

    Travel Update
    Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

    Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

    Travel Update
    7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

    7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

    Hotel Story
    6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

    6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

    Jalan Jalan
    7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

    7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

    Jalan Jalan
    Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

    Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

    Travel Update
    Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

    Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

    Travel Update
    Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

    Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

    Travel Tips
    Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

    Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

    Travel Update
    Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

    Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

    Travel Update
    Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

    Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

    Jalan Jalan
    Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

    Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

    Travel Update
    KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

    KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

    Travel Update
    Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

    Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

    Travel Update
    Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

    Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com