Jika awalnya hanya berjualan mi kangkung dan minuman botol, kini menu yang ditawarkan kian beragam. Mi dalam ramuan mi kangkung bisa diganti dengan bihun atau kwetiau. Ariyani juga melengkapi restorannya dengan resep khas Betawi lainnya seperti soto betawi.
Sebagai penghilang dahaga, restoran ini antara lain menyajikan minuman jus kacang hijau yang dicampur dengan gula aren dan jahe. Lagi-lagi dari warisan orangtuanya. Ariyani meramu kacang hijau mentah yang disiram air panas sebelum diblender.
Makanan selingan
Restoran Mie Kangkung Betawi Ariyani buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga pukul 21.00 dengan daya tampung maksimal 60 orang. Mi kangkung ini paling cocok disantap sebagai selingan di antara makan pagi, makan siang, dan makan malam.
Selain di Bekasi Timur, mi kangkung bisa ditemui di kawasan yang dekat dengan permukiman warga Betawi. Di Pasar Tanah Abang, misalnya, terdapat pedagang gerobak kaki lima yang masih setia berjualan mi kangkung.
Salah seorang konsumen mi kangkung di Pasar Tanah Abang, Nikita, mengaku tertarik dengan kesegaran yang tersisa setelah mengonsumsi mi kangkung. Mi kangkung juga menarik karena tidak membuat perut terlalu kenyang. ”Rasanya bisa diterima lidah, kuahnya juga manis,” tuturnya.
Rupanya, realitas pluralisme itu bisa juga ditemukan di makanan sederhana di kampung-kampung seperti mi kangkung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.