Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PHRI Bali: India Merupakan Pasar Potensial

Kompas.com - 24/03/2013, 14:43 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali menilai India adalah pasar potensial baru yang harus digarap dengan baik sehingga dapat lebih banyak menarik wisatawan mancanegara ke Pulau Dewata.

"Wisatawan dari India adalah pasar baru yang sangat potensial sehingga harus digarap dengan baik untuk mengantisipasi kejenuhan dari sebagian turis yang datang ke Pulau Dewata," kata Ketua PHRI Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Denpasar, Minggu (24/3/2013).

Salah satu cara untuk menarik pelancong asal India itu adalah dengan mengadakan penerbangan langsung dari negara tersebut ke Bali.

Menurut Ardhana, India sangat berpotensi sebagai pasar baru turis karena negara itu mengalami kemajuan ekonomi cukup pesat seperti negara lainnya di Asia, seperti China.

"Kami akan terus memantau dan mengawasi penggarapan pasar baru supaya tidak terjadi penurunan tingkat hunian hotel di daerah ini," ujarnya.

Sebelumnya PHRI mencatat rata-rata tingkat hunian hotel kelas bintang di Pulau Dewata pada 2012 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Rata-rata tingkat hunian hotel berbintang di Bali pada 2012 adalah 61,48 persen sedangkan 2011 sebesar 62,15 persen," kata Sekretaris Jenderal PHRI Bali, Perry Markus.

Hal itu sangat timpang dengan peningkatan jumlah wisatawan mancanegara dan dalam negeri setiap tahunnya cukup signifikan. Berdasarkan catatan pada periode sama turis asing yang datang pada 2012 sebanyak 2,89 juta orang sedangkan tahun sebelumnya sebanyak 2,76 juta orang.

Kondisi tersebut menunjukkan jika peningkatan kuantitas tidak memengaruhi terhadap tingkat hunian hotel di wilayah Pulau Dewata. "Semua itu tidak terlepas dari gencarnya pembangunan hotel baru yang masih terpusat di satu kawasan. Kemungkinan juga akibat penurunan kualitas pariwisata yang selama ini ditawarkan kepada para pelancong," katanya.

Penurunan tingkat hunian juga terjadi pada hotel nonbintang di Pulau Dewata dari 36,87 persen menjadi 36,51 persen.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com