Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembah dan Berkah di Tanah Dewata

Kompas.com - 25/04/2013, 01:50 WIB

Oleh Budi Suwarna dan Putu Fajar Arcana

Pengantar Redaksi:

Tim Jelajah Kuliner Nusantara tiba di Bali. Kami memilih menjelajah pada rentang waktu pelaksanaan hari raya Galungan dan Kuningan, antara akhir Maret dan awal April. Saat itu, warga Bali membuat sesaji untuk dipersembahkan kepada dewata. Proses pembuatan sesaji selalu melibatkan aktivitas masak-memasak. Hasil liputan disajikan mulai tanggal 25, 26, 27, sampai 28 April. Bisa juga dinikmati di iPad (App-Store), Android (Play Store), kompas.com, dan Kompas TV.

Tak ada santapan tanpa persembahan. Itulah yang lazim berlaku di Pulau Dewata. Makanan yang disantap manusia selalu merupakan sebagian dari sesaji yang sebelumnya dipersembahkan kepada para dewata. Penuh berkah.

Tepat pada hari Penampahan Galungan, Selasa (26/3), pagi-pagi Ni Ketut Kandel (65) berkeliling di sekitar rumahnya. Warga Batuyang, Batubulan, Gianyar, ini membawa setampah sesaji yang disebut saiban. Proses mebat, memasak bersama, yang dipimpin suaminya, I Ketut Sangka (70), menjelang selesai. Sebelum makan bersama, Kandel bertugas menghaturkan lebih dari 100 sajen di sejumlah tempat yang dianggap suci. Persembahan pagi yang secara populer disebut ngejot (berbagi) ini terdiri dari makanan yang dimasak hari itu.

”Karena kami masak lawar, ya pakai lawar, ditambah garam, bawang goreng, dan lauk lainnya,” katanya.

Sejumput makanan itu, termasuk nasi, kemudian diletakkan di atas potongan-potongan kecil daun pisang dan dihaturkan di tempat-tempat, seperti dapur, sumur, halaman, gerbang rumah, dan pura keluarga. ”Ini untuk berterima kasih,” tutur Kandel.

Itulah cara seluruh penduduk Bali yang memeluk Hindu mengucapkan rasa syukur atas karunia dan berkah semesta pada hidup. Isi saiban disisihkan dari makanan yang dimasak pada hari itu sebelum disantap seluruh anggota keluarga.

”Dapur mewakili api dan sumur adalah air, halaman adalah tanah tempat tanaman tumbuh, semuanya telah memberi kita berkah. Kewajiban kita mengucapkan terima kasih,” ujar I Ketut Sumadi, dosen Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar, kerabat Kandel.

Hal sama dilakukan Ni Ketut Friska Laprina Rudana (24). Friska khusus pulang dari London, Inggris, untuk merayakan Galungan bersama keluarga di Peliatan, Gianyar, Bali. Dua hari menjelang Galungan, keluarganya mengadakan mebat bersama karyawan Museum Rudana Ubud.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com