Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makassar Ikut Tong Tong Fair di Belanda

Kompas.com - 17/05/2013, 15:22 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Makassar untuk kesekian kalinya mengikuti Festival Internasional Tong Tong Fair di Den Haag, Belanda, pada 22 Mei hingga 2 Juni 2013 dengan tujuan promosi kepariwisataan dan kebudayaan Sulawesi Selatan khususnya Makassar.

"Festival internasional ini menjadi ajang untuk kembali mempromosikan kebudayaan dan pariwisata daerah kita di dunia internasional. Karena itu kita tidak akan melepaskan momen ini," ujar Sekretaris Daerah Kota Makassar, Agar Jaya di Makassar, Jumat (17/5/2013).

Dalam festival itu, Dinas Pariwisata Makassar ditunjuk menjadi koordinator yang akan menyiapkan segala jenis kebudayaan yang akan dipromosikan di Den Haag itu.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Rusmayani Madjid mengatakan, ajang Tong Tong Fair merupakan sarana promosi yang efektif untuk memasarkan potensi keunikan daerah di mancanegara.

Hal ini didasarkan pada evaluasi keikutsertaan pada tahun-tahun sebelumnya, terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dari Eropa ke Makassar. Selain itu, masukan dari Kementeriaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang melihat potensi wisatawan mancanegara ke Makassar sebagian besar adalah orang Eropa khususnya Belanda, Jerman dan Perancis.

"Dari data jumlah kunjungan wisatawan asing ke Makassar didominasi turis asal Eropa lebih dari 4.000 orang. Pasar ini yang ingin kita jaga terus dengan mengikuti kegiatan festival," ujar Rusmayani.

Dalam kegiatan nanti, Makassar akan membawa sejumlah seniman ibu kota seperti Ika, artis jebolan Kontes Dangdut Indonesia, penari dan juga pertunjukan Mappasili yang menjadi suguhan utama.

Pembiayaan untuk mengikuti kegiatan berasal dari kas Pemkot melalui instansi Dinas Pariwisata dan Sekretariat Kota. Jumlah dana yang dikeluarkan mencapai sekitar Rp 300 juta dengan rincian Rp 240 juta dari anggaran Dinas Pariwisata dan Rp 60 juta lebih dari anggaran Sekretariat Kota.

"Persetujuan untuk mengikuti kegiatan ini telah sampai hingga ke pemerintah pusat. Untuk tahun ini, wali kota mengamanatkan kepada saya selaku sekda untuk memimpin rombongan. Festival ini diharapkan akan memberikan manfaat besar bagi kemajuan pariwisata Kota Makassar," ujar Agar Jaya.

Selain Makassar, beberapa daerah lain yang akan mengikuti kegiatan ini di antaranya Provinsi Papua, Provinsi Sulawesi Barat dan Kabupaten Polewali Mamasa (Polmas) serta beberapa daerah lain di Pulau Jawa.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com