Mentawai Menjadi Unggulan

PADANG, KOMPAS — Potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Kepulauan Mentawai, terutama wisata bahari, semakin diminati wisatawan. Jumlah kunjungan wisatawan, terutama wisatawan mancanegara, ke Mentawai dalam dua tahun terakhir meningkat. Ini membuat Mentawai semakin menjadi prioritas dan unggulan dalam setiap kegiatan promosi pariwisata Sumatera Barat.

Berdasarkan data Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Mentawai, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Mentawai hingga November 2014 diprediksi mencapai 7.000 orang atau meningkat dibandingkan dengan 2013 yang mencapai 6.700 orang. Dari total wisatawan, 80 persen merupakan wisatawan mancanegara.

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno saat peluncuran West Sumatera Expo 2014 di Padang, Kamis (4/9/2014), mengatakan, Kabupaten Kepulauan Mentawai memang menjadi salah satu unggulan pariwisata Sumatera Barat. Karena itu, dalam sejumlah kegiatan promosi wisata, Mentawai semakin mendapatkan prioritas.

”Dalam Sumatera Expo 2014 yang akan diadakan di Pantai Legian, Bali, pada 13-16 November mendatang, misalnya, Mentawai mendapatkan tempat khusus untuk promosi,” katanya.

Sebagai satu-satunya kabupaten kepulauan di Sumatera Barat, Mentawai memang menjadi ”surga” untuk wisata bahari. Di Mentawai ada sekitar 400 lokasi selancar, 73 lokasi di antaranya memiliki ombak berskala internasional dan diakui peselancar dunia.

Keindahan alam bawah laut dengan berbagai jenis biota juga menjadi daya tarik wisatawan yang hobi menyelam (snorkeling). Mentawai yang berada sekitar 150 kilometer di lepas pantai Pulau Sumatera itu juga mempunyai obyek wisata alam dan budaya yang sangat potensial.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Mentawai Desti Seminora menyambut baik niat pemerintah provinsi itu. ”Ini peluang besar untuk mempromosikan Mentawai sehingga kami harus merespons dengan bagus. Meskipun dalam tiga kali Sumatera Expo lalu posisi Mentawai tidak seperti tahun ini, kami tidak ingin melihat ke belakang. Yang terpenting adalah bagaimana ke depan kita bisa mengembangkan potensi pariwisata Mentawai bersama-
sama,” katanya. (ZAK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.