Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencicipi Tahu Kupat Khas Banyumas, Enaknya...

Kompas.com - 26/03/2015, 09:17 WIB
PURWOKERTO, KOMPAS.com - Mumpung sedang wisata kuliner di Purwokerto, saya sempatkan pergi ke Kota Banyumas. Kalau Anda dari Kota Purwokerto kira-kira membutuhkan waktu sekitar 20 menit dengan kendaraan pribadi sampai di Banyumas.

Nah tempat makan yang ingin saya coba salah satu makanan khas Banyumas, yaitu tahu kupat. Di Banyumas ada dua penjual tahu kupat yang sangat terkenal yaitu dari Mbah Djawi 1 dan Mbah Djawi 2. Mereka memang masih satu keluarga, lokasi jualannya pun berdekatan.

Kalau Anda dari arah Purwokerto, pas setelah jembatan pintu masuk Kota Banyumas ada pertigaan pertama, Anda langsung belok kanan. Kira-kira 50 meter warung tahu kupat Mbah Djawi 2 ada di sebelah kanan (depan Kelenteng), kalau yang Mbah Djawi 1 masih sekitar 200 meter lagi.

Tadinya saya mau ke Mbah Djawi 1 terlebih dahulu tetapi ternyata ramai sekali, jadi saya pindah ke Mbah Djawi 2. Tempatnya memang sangat sederhana, hanya warung kecil yang hanya bisa untuk kira-kira 8 orang.

ARSIP DOYANKULINER.COM Tahu kupat di Mbah Jawi 2, Banyumas, Jawa Tengah.
Tahu kupat itu isinya sangat sederhana tahu goreng, ketupat, irisan kol, tauge dan berkuah. Kuahnya dari gula jawa cair, dan bumbu utama juga ulekan gula jawa, cabe, kecap dan bawang putih. Anda juga bisa pesan khusus untuk dibuatkan tingkat kepedasan yang diinginkan. Kalau saya tentu pesan yang pedas.

Isinya memang sederhana, tapi rasanya hmm... enak! Ada rasa manis, pedas, dan aroma bawang putihnya sangat kuat. Tidak lupa ada kerupuk mi yang berwarna kuning. Dan kalau datangnya tidak terlalu siang Anda masih bisa memesan tempe mendoan. Jadi makan tahu kupat dicampur dengan tempe mendoan yang dipotong-potong juga enak.

Senangnya bisa menikmati salah satu menu makan khas dari Banyumas ini. Pokoknya recommended untuk dicoba kalau Anda sedang berada di Banyumas. (Frans)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com