Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NTB Siap-siap Jadi Destinasi Wisata Syariah

Kompas.com - 26/04/2015, 10:07 WIB

MATARAM, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M Zainul Majdi mengatakan jika saat ini daerah yang dipimpinnya sedang bersiap menuju pengembangan wisata syariah di Indonesia.

"Kami ingin NTB menjadi daerah wisata islami dan menjadi daerah tujuan wisata keluarga," katanya di Mataram, Jumat (24/4/2015).

Menurut dia, konsep pariwisata syariah tidak hanya mesti di negara yang memang mayoritas penduduknya beragama muslim. Karena, di beberapa negara seperti Jepang, dan Korea Selatan, konsep wisata syariah mulai dikembangkan.

"Kita memiliki potensi untuk mengembangkan konsep wisata syariah. Padahal konsep ini bukan berarti mengabaikan wisatawan lain, melainkan orang yang datang ingin mendapatkan pelayanan yang lebih aman, salah satunya makanan berlabel halal," jelasnya.

Pemerintah Provinsi NTB sendiri, katanya, tengah menyiapkan semua hal yang diperlukan dalam pengembangan wisata syariah tersebut.

Sehingga saat konsep sudah berjalan, wisatawan yang datang mengunjungi daerah ini, bisa mendapatkan dan merasakan pelayanan sesuai dengan konsep tentang wisata syariah.

"Semua ini sedang kita persiapkan dari sekarang, seperti makanan berlabel halal. Makanya nanti semua unsur akan dilibatkan seperti MUI, unsur terkait, organisasi keagamaan, tokoh agama, para pelaku wisata, guide, travel agent, dan lainnya," katanya.

Selain keterlibatan dalam mempersiapkan konsep dan pengembangan wisata syariah. Diharapkan nantinya semua unsur yang terlibat dalam pariwisata di daerah ini juga ikut menyuarakan wisata syariah di dearah ini sampai seluruh Indonesia hingga di seluruh dunia.

"Nanti selain terlibat dalam pengembangan wisata syariah kita meminta mereka juga menyuarakan soal wisata syariah ini ke para wisatawan," ujar Zainul Majdi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com