BONGGO, KOMPAS.com - Cuaca mendung dan gerimis sepanjang hari Rabu (3/6/2015) di Kabupaten Sarmi, Papua, ternyata menjadi berkah bagi para peserta "Jelajah Sepeda Papua" yang diselenggarakan Harian Kompas.
Semula, hujan yang turun deras sejak Selasa malam dikhawatirkan mengganggu kegiatan bersepeda. Namun pada Rabu pagi hujan berangsur-angsur reda dan menjadi gerimis saja. Hujan rintik-rintik sepanjang hari ini justru dinikmati para pesepeda karena cuacanya menjadi nyaman dan tidak panas.
"Mending hujan gini daripada panas. Kalau panas menguras tenaga," ujar peserta yang biasa dipanggil om Dwi. Pada peserta pun berharap cuaca akan seperti ini beberapa hari mendatang.
Gowes etape pertama yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIT ini melalui jalanan dengan sekitar 30 jembatan yang hampir semuanya dalam kondisi rusak dan hanya diganti dengan papan kayu. Selain itu ada belasan kilometer jalan yang rusak.
Namun karena medan relatif datar dan tidak ada tanjakan, maka etape pertama finis pukul 18.00 tanpa ada peserta yang tertinggal. Para pesepeda kemudian bermalam di tenda di halaman Koramil Bonggo. Di tempat ini sudah menunggu makan malam lezat bagi perut-perut kelaparan para pesepeda seperti daging kasuari, udang bakar, beberapa jenis ikan dan sayur nangka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.