Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lembata, Cocok Jadi Lokasi Sertifikasi "Diving"

Kompas.com - 04/12/2015, 18:09 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Alam bawah laut Lembata berpotensi menjadi tempat pelatihan sertifikasi menyelam untuk wisatawan. Hal tersebut diungkapkan oleh fotografer bawah laut, Muljadi Pinneng Sulungbudi kepada KompasTravel usai acara peluncuran buku "Lembata Underwater" di Balairung Soesilo Soedarman di Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata Jakarta, Kamis (3/12/2015).

"Bisa jadi alternatif tempat ambil sertifikat menyelam kalau ada pemandunya. Lokasi penyelamannya relatif mudah untuk kelas open water," kata penyelam yang akrab disapa Pinneng.

Alam bawah laut Lembata menurut Pinneng tergolong minim resiko untuk melakukan penyelaman. Namun ia menyayangkan tidak adanya dive center yang menyediakan jasa pemanduan penyelaman dan juga penyewaan alat selam.

"Penyelaman di sini paling 15 meter-an. Karangnya nggak tajam dan ada yang berpasir juga," jelasnya.

Ia menambahkan jika aktivitas selam untuk pariwisata di Lembata masih terbatas. Team leader untuk para fotografer dalam buku "Lembata Underwater" ini menyebutkan jika aktivitas selam masih dilakukan oleh para pencari mutiara.

"Aktivitas selam untuk wisata masih belum ada," katanya.

Berdasarkan buku "Lembata Underwater" terdapat sembilan titik penyelaman di sekitar Pulau Lembata. Titik penyelaman tersebut adalah Flat Boleng, Ice Factory, Pertamina Pier, Skeleworld, Lewoleba Jetty, China Town, Meeting Table, Barrier Reef, dan Crack of Kumba.

Biota bawah laut yang dilihat di dalam buku Lembata Underwater seperti Cockatoo Waspfish (Ablabys taenianotus), Sea Pen (Pennatula SP), Seahorse (Hippocampus), Mandarin Fish (Sybchiropus Splendidus), Painted Frogfish (Antennarius Pictus), False Clown Anemonefish (Amphiprion ocellaris), Moon Snail (Naticidae), Magnificent Shrimp (Ancylomones macnificus), Cuttlefish (Sepia Sp.), dan berbagai biota lain.

Lembata adalah salah satu kabupaten di Nusa Tenggara Timur yang terletak di antara Pulau Flores bagian timur dan Pulau Alor. Lembata dikenal memiliki padang lamun (sejenis rumput laut) yang merupakan habitat dugong. Perairan sekitar Lembata juga merupakan jalur lintasan migrasi berbagai jenis paus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com