Dieng Culture Festival ke-7 digelar pada Jumat-Minggu, 5-7 Agustus 2016. Berbagai event dalam festival disiapkan, seperti Harmoni Jiwa dan Jazzatasawan tanggal 5 Agustus, kemudian Rampak Budaya dan Gerlap Lampion pada 6 Agustus.
Berikutnya, Ekspedisi Gunung Pangonan serta pencukuran Ruwat Rambut Gembel menjadi event pungkasan pada Minggu, 7 Agustus. Festival digelar dengan tema “The Soul of Culture.”
Ketua Dieng Culuture Festival ke-7, Alif Fauzi mengatakan festival budaya di Dieng kembali digelar untuk menggairahkan sektor pariwisata di Dieng.
Setidaknya berdasarkan pengalaman sebelumnya, ribuan orang datang untuk menyaksikan festival tahunan ini.
“Event itu semula lahir 2004. Tahun 2009 kemudian diangkat dengan paduan seni budaya dan wisata masa kini. Kami ingin Dieng Culture ini bisa mendunia, seperti Borobdur International Festival,” kata Alif, Jumat (19/2/2016).
Kendati harga naik, atensi wisatawan melihat acara ini terbilang tinggi. Tahun lalu, dua bulan sebelum gelaran, tiket telah habis dipesan. Homestay yang ada juga hampir penuh dipesan para pengunjung.
Menurut Alif, dari uang tiket yang dibayarkan, pengunjung nantinya akan bisa lebih terlibat dan terhibur. Dari tiket itu, wisatawan akan mendapatkan suvenir, lampion, dan kaus Dieng.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.