Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yakin, Sudah Tahu Banyak soal Borobudur?

Kompas.com - 12/08/2016, 20:51 WIB
Reza Pahlevi

Penulis

“Kita itu punya banyak potensi, baik dari budaya maupun kuliner,” tegas William.

William menambahkan, soal tata ruang kawasan wisata ini menjadi penting untuk memberikan kesempatan wisatawan mereguk sebanyak mungkin pengalaman saat bertandang ke kompleks Borobudur dan sekitarnya.

“Nah, sekarang, wisatawan naik ke atas candi, panas, lingkungan gersang. Turun dari candi, mau menikmati panorama di mana?” ujar dia memberikan contoh tantangan yang butuh solusi.

Berdasarkan data dari Kementerian Pariwisata, pada 2014 tercatat 271.244  wisatawan mancanegara datang ke Borobudur. Adapun wisatawan dari dalam negeri pada tahun itu mencapai  3.157.475 orang.

“Destinasi yang hebat dengan alam yang bagus butuh upaya pemasaran dan sinergi bersama semua kalangan, untuk jadi ramai pengunjung,” ujar Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Kementerian Pariwisata, Dadang Rizki Ratman, saat berbincang dengan Kompas.com, Senin (2/5/2016).

Menurut Dadang, tantangan mempromosikan suatu wisata tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di luar negeri. Salah satu strategi yang bisa dilakukan adalah membuat paket wisata yang atraktif.

Salah satu paket yang saat ini bergulir dan sejalan dengan upaya mengembangkan potensi Borobudur adalah Trail of Civilization, yang menawarkan penelusuran jejak penyebaran agama dan peninggalan bersejarah umat Buddha.

"Kami  mendukung program ini. Program itu sangat bagus karena positioning Borobudur sebagai pusat jejak peradaban akan sangat luar biasa," kata Menteri Pariwisata, Arief Yahya seperti dikutip Kompas.com, Rabu (27/1/2016).

Paket wisata kuliner Indonesia seperti yang digarap William juga layak dilirik, dan terbukti diminati wisatawan papan atas mancanegara.

Terkait tantangan infrastruktur, Presiden Joko Widodo sudah pula menggelar rapat khusus bersama sejumlah menteri Kabinet Kerja pada awal tahun.

Memperbanyak penerbangan langsung ke Solo di Jawa Tengah dan memastikan kelanjutan bandara di Kulonprogo di Daerah Istimewa Yogyakarta, menjadi bagian dari hasil rapat.

Kompas.com/Ika Fitriana Presiden Joko Widodo mengunjungi Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Jumat (29/1/2016).
Arief menambahkan, Pemerintah juga merencanakan candi ini menjadi "Borobudur Mahakarya Budaya Dunia" atau "Borobudur World Cultural Masterpiece". Targetnya adalah menempatkan Borobudur sebagai destinasi utama Indonesia.

“Pada 2019, Pemerintah menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Candi Borobudur mencapai 2 juta orang, dan wisatawan domestik mencapai 5 juta orang,” ujar Arief.

Saat ini, Candi Borobudur sudah masuk dalam daftar 10 destinasi prioritas Indonesia, bersama Danau Toba, Tanjung Lesung, Bromo Tengger Semeru, Labuan Bajo, Morotai, Wakatobi, Tanjung Kelayang, Mandalika, dan Kepulauan Seribu.

Masyarakat pun bisa turun tangan mengangkat pariwisata Indonesia—tak hanya untuk Borobudur—antara lain lewat media sosial. Caranya, bagikan saja cerita dan atau foto dari lokasi wisata mempesona di Indonesia lewat akun media sosial Facebook, Twitter, dan Instagram.

Di unggahan Twitter dan Instagram, cantumkan tagar #ceritadestinasi sebagai penanda. Adapun untuk Facebook, cerita tersebut bisa diunggah ke fan page Cerita Destinasi

Siapa tahu, cerita Anda juga dapat mengundang lebih banyak wisatawan datang ke sini....

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com