Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Jaring Lebih Banyak Wisatawan Rusia

Kompas.com - 19/09/2016, 17:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia berupaya untuk menjaring lebih banyak wisatawan mancanegara (wisman) dari Eropa khususnya Rusia dengan mengikuti pameran pariwisata yang paling populer di kawasan itu yakni Otdykh Leisure.

"Indonesia berupaya keras untuk melakukan berbagai promosi pariwisata di negara fokus pasar terutama Rusia," kata Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Nia Niscaya di Jakarta, Sabtu (18/9/2016).

Ia mengatakan, Rusia memiliki peran penting dalam memasok jumlah turis ke Indonesia untuk kawasan Eropa.

Oleh karena itu, berbagai promosi wisata di negara itu harus semakin gencar dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mencapai target kunjungan 20 juta wisman pada 2019.

"Partisipasi Indonesia dalam Otdykh Leisure juga diharapkan bisa menjaring wisman asal negara itu selama liburan musim dingin," kata Nia Niscaya.

Pameran Otdykh Leisure digelar pada 21-24 September 2016 di Expocentre, Moskwa, sementara Paviliun Indonesia menempati lokasi di Pavilion Forum No F3.

"Kami mengundang pengunjung untuk mampir ke Paviliun Indonesia agar bisa sesaat menangkap kesan budaya dan destinasi pariwisata yang wonderful," katanya.

Nia juga menawarkan kepada pengunjung untuk mencicipi kopi asal Indonesia, spa tradisional, dan menjajal pengalaman menikmati Wonderful Indonesia melalui virtual reality.

Kementerian Pariwisata sedang mengantisipasi pertumbuhan jumlah turis ke Tanah Air dari 9,5 juta orang pada 2014 menjadi 20 juta orang pada 2019.

Untuk mencapai target tersebut, Indonesia menerbitkan sejumlah kebijakan pendukung di antaranya memberlakukan bebas visa kunjungan kepada 169 negara termasuk Rusia.

KOMPAS/HERU SRI KUMORO Wisatawan menikmati pemandangan areal persawahan berundak di Tegallalang, Gianyar, Bali, Jumat (5/12/2014). Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali pada 2014 ditargetkan 3,5 juta orang. Hingga Agustus 2014, jumlah wisatawan mancanegara ke Bali 2,5 juta orang.
"Bali masih menjadi destinasi wisata utama. Tetapi destinasi wisata yang lain juga sangat layak untuk dikunjungi dan menawarkan pengalaman yang menantang sebagaimana tagline pariwisata kami Wonderful Indonesia," katanya.

Sementara untuk wisman Rusia sendiri, pada periode Januari-Juli 2016 jumlah wisman Rusia meningkat 14,29 persen dibandingkan periode sama tahun lalu atau mencapai 42.042 orang.

Tahun ini Kemenpar berharap jumlah wisman Rusia ke Indonesia bisa mencapai angka 75.000 orang. "Dengan kebijakan bebas visa, turis asal Rusia diharapkan dapat merencanakan perjalanan wisata mereka ke Indonesia dengan lebih mudah," tambah Nia Niscaya.

*****

KompasTravel kembali menghadirkan kuis "Take Me Anywhere 2". Pemenang akan mendapatkan kesempatan liburan gratis yang seru ke Yogyakarta selama tiga hari dua malam.

Hadiah sudah termasuk tiket pesawat, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru selama di Yogyakarta. Juga raih kesempatan memenangkan hadiah smartphone. Klik link berikut: Mau Liburan Gratis di Yogyakarta? Ikuti Kuis "Take Me Anywhere 2"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com