Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya 72 "Event" di B-Fest 2017, Banyuwangi Diusulkan Jadi Kota Festival

Kompas.com - 06/02/2017, 12:37 WIB
Cahyu Cantika Amiranti

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com-Banyuwangi Festival (B-Fest) akan kembali digelar pada 2017. Pada tahun ini, B-Fest akan menghadirkan 72 event di sepanjang tahun. Kabupaten ini pun diusulkan menjadi "Kota Festival".

“(Usulan) penobatan tersebut sekaligus dimaksudkan untuk menjadi daya tarik wisatawan," kata Deputi Pengembangan dan Pemasaran Nusantara Kementerian Pariwisata, Esti Reko Astuti, saat peluncuran B-Fest di Jakarta, Jumat (3/2/2017).

Menurut Esti, Banyuwangi memiliki pesona alam yang menarik. Namun, lanjut dia, B-Fest menonjolkan pula kreativitas di bidang budaya dan seni.

Jumlah event yang yang digelar tersebut tercatat menjadi yang terbanyak yang pernah digelar di tingkat kabupaten/kota di Indonesia.

Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, pada kesempatan yang sama menyatakan, agenda B-Fest pada 2017 tetap akan menampilkan Banyuwangi Beach Jazz Festival dan Jazz Ijen, seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

“(Namun), ada beberapa tambahan acara baru juga. Contohnya, Festival Kembar, orang-orang kembar dikumpulkan. Kemudian, ada Festival Teknologi,” ujar Anas.

(Baca juga:Liburan Sepanjang Tahun di Banyuwangi, Ada 72 "Event" di B-Fest 2017)

Selain itu, lanjut Anas, setiap malam akan ada pentas seni di Rumah Kreatif. Adapun pada akhir pekan, ujar dia, bakal digelar Banyuwangi Weekend yang menampilkan produk kreatif berpadu dengan seni budaya.

"Jadi, wisatawan bisa menyaksikan pertunjukan budaya kapan saja (di Banyuwangi)," kata Anas.

Adapun beberapa event utama dari B-Fest 2017 adalah sebagai berikut:

  • Banyuwangi International BMX pada 22-23 April 2017
  • Kite and Wind Surfing Competition di Pulau Tabuhan pada 26-27 Agustus 2017
  • International Tour de Banyuwangi Ijen pada 27-30 September 2017
  • Kebo-Keboan pada 14 September 2017 dan 1 Oktober 2017
  • Ngopi Sepuluhewu pada 18 Oktober 2017
  • Festival Gandrung Sewu pada 8 Oktober 2017
  • Banyuwangi Ethno Carnival pada 11 November 2017

Memikat wisatawan

Berlangsung sejak 2010, ungkap Anas, B-Fest terbukti telah mendongkrak angka kunjungan wisatawan ke wilayahnya. Tak hanya wisatawan domestik yang bertambah banyak, ujar dia, tetapi juga wisatawan mancanegara.

KOMPAS.COM/IRA RACHMAWATI Di tengah adegan, para penari Gandrung menyanyikan Gending Seblang Lukinto bersama-sama pada acara Gandrung Sewu, Pantai Boom, Banyuwangi, Jatim, Sabtu (17/9/2016).

Pada 2011, sebut Anas, wisatawan asing yang datang ke Banyuwangi hanya sekitar 5.000 orang. Kini, jumlahnya mencapai 80.000-an, setidaknya per akhir 2016. Adapun wisatawan nusantara, lanjut Anas, pada periode waktu yang sama melonjak dari 7.500 menjadi 3,2 juta orang.

Peningkatan angka kunjungan ini pun, papar Anas, diikuti dengan terus terjual habisnya tiket transportasi ke Banyuwangi. Hal serupa terjadi pula pada tingkat pemesanan kamar hotel. "Penuh terus," kata dia.

Angka-angka tersebut juga langsung berdampak pada pendapatan daerah.

“Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) meningkat dari (sekitar) Rp 24 triliun (pada 2010) menjadi Rp 60,5 triliun (pada 2016). (Proporsi pendapatan) sektor jasa juga naik dari 4 persen ke 11 persen (pada periode yang sama),” imbuh Anas.

Untuk lebih memberikan manfaat bagi masyarakat, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi juga telah mengeluarkan larangan pembangunan hotel baru selain hotel berbintang. Sebagai gantinya, mereka mendorong Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) untuk mendirikan home stay.

"Sekarang sudah ada 400 home stay baru," sebut Anas.

Anas berharap, B-Fest 2017 meraup kesuksesan yang sama seperti tahun-tahun lalu, bahkan meningkat. Targetnya, turis asing yang datang ke Banyuwangi bisa bertambah lagi menjadi 100.000 orang pada tahun ini, sementara wisatawan domestik bisa bertambah lagi setidaknya 300.000 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Travel Update
4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

4 Tips Solo Traveling dengan Motor, Pastikan Kendaraan Siap

Travel Tips
6 Tips Wisata Hemat ke Kepulauan Gili Lombok NTB

6 Tips Wisata Hemat ke Kepulauan Gili Lombok NTB

Travel Tips
Wahana dan Fasilitas Wisata di Kampoeng Anggrek Kediri

Wahana dan Fasilitas Wisata di Kampoeng Anggrek Kediri

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com