Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diajak Tanam Mangrove, Turis Jepang Sangat Senang

Kompas.com - 05/03/2017, 22:47 WIB
Junaedi

Penulis

POLEWALI, KOMPAS.com - Puluhan wisatawan asal Jepang yang sedang menikmati liburan di sejumlah obyek wisata di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, tertarik mengabadikan perjalanan mereka dengan ikut berpartisipasi menanam mangrove di kawasan mangrove center, Kecamatan Binuang, Kamis (2/3/2017).

Kepedulian wisatawan Jepang melestarikan hutan mangrove ini mengundang perhatian warga dan wisatawan lain yang berkunjung ke Taman Mangrove Polewali.

Sebelum menanam mangrove, wisatawan Jepang itu mendapatkan penyuluhan atau kursus singkat tata cara menanam mangrove yang baik dan benar dari pihak pengelola kawasan.

(BACA: Wow, Seru dan Romantis Selfie di Hutan Mangrove Kulonprogo)

Mereka juga diajak mengenali kondisi medan di kawasan mangrove Polewali.

Wisatawan asal negeri 'Sakura' ini pun tampak sangat menikmati liburan di Polewali sambil menanam mangrove.

KOMPAS.com/JUNAEDI Puluhan wisatawan Jepang yang berwisata di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Kamis (2/3/2017) mengabadikan kunjungan wisata mereka dengan cara bertanam mangrove di Kawasan Mangrove Binung.
Di kawasan ini pengelola memberikan pengenalan tentang jenis tanaman mangrove, seluk beluk dan fungsi mangrove sebagai benteng pertahanan dari abrasi laut.

Mereka didampingi pihak pengelola wisata juga mendapat bimbingan dari Dinas Kehutanan Polewali Mandar. Kawasan mangrove di Desa Sappoang ini memiliki luas 10 hektar.

(BACA: Sore-sore Menyusuri Hutan Mangrove di Karimunjawa)

Sebanyak 24 wisatawan Jepang mengaku penasaran ingin terlibat langsung menanam mangrove.

Ada juga yang beralasan ingin mengabadikan sejarah perjalanan wisata mereka ke Polewali dengan cara terlibat menanam mangrove yang diberi tanda oleh mereka.

Mereka berharap tanaman mangrove ini bisa tumbuh subur dan menjadi kenangan jika suatu saat nanti kembali berkunjung ke Polewali Mandar.

KOMPAS.com/JUNAEDI Puluhan wisatawan Jepang yang berwisata di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Kamis (2/3/2017) mengabadikan kunjungan wisata mereka dengan cara bertanam mangrove di Kawasan Mangrove Binung.
Menurut Sekretaris Dinas Pariwisata Polewali Mandar, Mustari Mula, kunjungan turis Jepang ini adalah kegiatan rutin setiap tahunnya. Tujuan utama mereka adalah berwisata agro, budaya dan bahari di Polewali Mandar.

“Mereka rutin tiap tahun ke Polewali. Mereka ikut berpartisipasi menanam mangrove sekaligus menjadi kenangan mereka sebelum pulang ke negaranya,” ujar Mustari.

Wisatawan Jepang ini berada di Polewali Mandar selama 3 hari. Sebelum kembali ke negaranya, mereka akan menikmati aneka keindahan wisata budaya, sejarah, wisata alam dan wisata agro di Polewali Mandar.

******

KompasTravel menghimpun 48 destinasi di seluruh Indonesia yang cocok dengan preferensi traveling Anda. Mulai dari indahnya wilayah barat Indonesia yakni Provinsi Aceh, hingga eksotisme kawasan timur Nusantara yakni Raja Ampat dan Papua.

Inilah Visual Interaktif Kompas (VIK) Vakansi Indonesia: http://vik.kompas.com/vakansi/

VIK Vakansi Indonesia adalah panduan lengkap untuk destinasi traveling Anda selanjutnya. KompasTravel juga menyediakan semua informasi yang Anda butuhkan, mulai dari how to get there, where to stay, what to do, what to eat, dan what to buy. Opsi transportasi dan akomodasi hadir dalam dua jenis, yakni koper dan ransel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com