Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/05/2017, 15:31 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Betawi adalah salah satu suku yang tidak bisa dipisahkan dari ritual atau upacara.

Hal itu diungkapkan Ninuk K Probonegoro, antropolog lulusan Vrij Universiteit Amsterdam sekaligus peneliti pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Kemasyarakatan dan Kebudayaan (PMB) LIPI sejak tahun 1975.

"Ritual muncul dari masyarakat agraris yang homogen, kemudian muncul dalam masyarakat industri yang heterogen," tutur Ninuk pada hari terakhir Pekan Budaya Betawi 'Mencecap Betawi, Merawat Indonesia' yang digelar di Bentara Budaya Jakarta (BBJ), Sabtu (6/5/2017).

Penulis buku 'Teater Lenong Betawi: Studi Perbandingan Diakronik' itu juga menyebutkan bahwa kuliner dalam budaya Betawi tak lepas dari dua warna yakni merah dan putih.

"Merah berarti lambang perempuan, putih lambang laki-laki. Jika disatukan, berarti kehidupan," tambahnya.

Hal itu dibenarkan budayawan Betawi Yahya Andi Saputra. Salah satu kuliner yang paling merepresentasikan ritual Betawi adalah nasi kuning yang dibuat nasi tumpeng.

"Nasi kuning digunakan hampir di tiap ritual. Nasi tumpeng sendiri memiliki konsep Ketuhanan," tuturnya dalam kesempatan yang sama.

BACA: Filosofi Nasi Tumpeng yang Begitu Indah

Ritual dalam budaya Betawi bisa dibagi menjadi beberapa tahap yakni alam, siklus hidup (kelahiran, kematian), pertanian, juga perkawinan.

"Warna kuning dalam nasi kuning sendiri pada akhirnya diambil menjadi beberapa lambang. Misal bendera kuning saat seseorang meninggal, kembali kepada Tuhan," jelasnya,

Selain nasi kuning, dua jenis kuliner yang juga paling sering digunakan dalam ritual betawi adalah bakakak ayam dan kue apem. Kue apem biasanya berwarna coklat, karena merepresentasikan unsur tanah.

"Digunakan saat upacara nujuh bulan, akekah, sunat, kelahiran, dan lain-lain. Bakakak ayam sendiri melambangkan kedewasaan yang utuh. Maka wajib ada dalam upacara sunat," tambahnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Palembang Kejar Target 2,3 Juta Kunjungan Wisatawan hingga Akhir Tahun

Palembang Kejar Target 2,3 Juta Kunjungan Wisatawan hingga Akhir Tahun

Travel Update
Kunjungan Turis Asing ke Sri Lanka Tembus 1,27 Juta Orang

Kunjungan Turis Asing ke Sri Lanka Tembus 1,27 Juta Orang

Travel Update
Erupsi Merapi 8 Desember 2023, Wisata Lava Tour di Yogyakarta Tidak Terdampak

Erupsi Merapi 8 Desember 2023, Wisata Lava Tour di Yogyakarta Tidak Terdampak

Travel Update
3 Aktivitas di Swarnabhumi Harau, Nginap di Kabin Berlatar Tebing Tinggi

3 Aktivitas di Swarnabhumi Harau, Nginap di Kabin Berlatar Tebing Tinggi

Travel Update
5 Tips Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Datang Saat Cerah

5 Tips Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Datang Saat Cerah

Travel Tips
Jelang Nataru 2024, Tiket Kereta Api Terjual 33 Persen dari 2,6 Juta Tiket

Jelang Nataru 2024, Tiket Kereta Api Terjual 33 Persen dari 2,6 Juta Tiket

Travel Update
Liburan Tahun Baru di Lembah Oya Kedungjati, Cek Dulu Status Buka-Tutupnya

Liburan Tahun Baru di Lembah Oya Kedungjati, Cek Dulu Status Buka-Tutupnya

Travel Update
10 Wisata Dieng Terkenal buat Libur Tahun Baru 2024 

10 Wisata Dieng Terkenal buat Libur Tahun Baru 2024 

Jalan Jalan
Promo 12.12, Ada Diskon Tiket Kereta Api 20 Persen Berlaku 29 Rute

Promo 12.12, Ada Diskon Tiket Kereta Api 20 Persen Berlaku 29 Rute

Travel Update
Bisakah Berkemah di Potrobayan River Camp Saat Malam Tahun Baru?

Bisakah Berkemah di Potrobayan River Camp Saat Malam Tahun Baru?

Travel Update
6 Tips Naik Gunung Saat Rayakan Tahun Baru, Waspada Musim Hujan

6 Tips Naik Gunung Saat Rayakan Tahun Baru, Waspada Musim Hujan

Travel Tips
Tambah Rute, Ini Jadwal dan Tarif Kapal Feri dari Harbour Bay Batam ke Malaysia Desember 2023

Tambah Rute, Ini Jadwal dan Tarif Kapal Feri dari Harbour Bay Batam ke Malaysia Desember 2023

Travel Update
Libur Natal dan Tahun Baru 2024, Libur Long Weekend Masing-masing 3 Hari

Libur Natal dan Tahun Baru 2024, Libur Long Weekend Masing-masing 3 Hari

Travel Tips
5 Aturan Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Dilarang Menyentuh Karya Seni 

5 Aturan Berkunjung ke MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Dilarang Menyentuh Karya Seni 

Travel Tips
10 Kota Tua di Indonesia untuk Libur Akhir Tahun

10 Kota Tua di Indonesia untuk Libur Akhir Tahun

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com