Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aneka Keindahan Alam di Bangka Selatan yang Masih "Perawan"

Kompas.com - 29/07/2017, 10:04 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bangka Selatan merupakan salah satu daerah di Kepulauan Bangka Belitung yang dianugerahi keindahan alam dan kekayaan budaya yang luar biasa.

Banyaknya pantai dan gugusan pulau di Bangka Selatan dirasa belum sepopuler tetangganya, yakni Pulau Belitung.

"Betapa banyak potensi wisata bahari di Bangka Selatan. Kita lagi genjot itu terus, pembangunan dan investasi sedang ditingkatkan," kata Abdul Fatah, Wakil Gubernur Bangka Belitung saat peluncuran Festival Budaya TCOF di Gedung Kementerian Pariwisata, Rabu (26/7/2017).

BACA: Gugusan Pantai Indah yang Harus Anda Sambangi di Bangka Selatan

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Bangka Selatan Justiar Nur mengakui jika pariwisata daerahnya masih tertinggal dengan Belitung. Padahal potensi wisata alamnya tidak kalah indah.

Wisatawan bisa menemukan ragam pantai karang yang indah di Bangka Selatan. Seperti Pantai Batu Perahu, Pantai Batu Kapur, Pantai Tanjung Kerasak, Pantai Tanjung Besar, dan lainnya.

Selain itu, gugusan pulau di kawasan Kepulauan Lepar tak kalah menarik untuk dijelajahi. Di dalamnya terdapat wisata sejarah Benteng Penutuk. Ada juga Pulau Kemulut dengan menara pandang dan habitat bintang lautnya. Sementara itu, Pulau Kelapan menyimpan keindahan bawah laut yang menawan.

Selfie di Terumbu Karang Pulau Kelapan, Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung.TIC Bangka Selatan Selfie di Terumbu Karang Pulau Kelapan, Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung.
Tidak hanya wisata bahari, Kabupaten Bangka Selatan juga terkenal dengan ragam kuliner laut yang khas. Antara lain lempah kuning, getas, kue tabok, mi kuah ikan, rusip, dan lempah darat.

Posisi yang strategis membuat Bangka Selatan juga sarat akan wisata sejarah. Di pusat Kota Toboali terdapat rumah pengasingan Bung Karno. Masih di Toboali, Desa Tanjung Ketapang memiliki Benteng Toboali warisan Belanda sejak 1825.

"Salah satu tempat yang paling populer dan sedang kita garap serius ialah kawasan wisata Batu Belimbing. Sedang kita bangun sarana dan prasarananya, karena ini termasuk unggulan," ujar Haris selaku Kepala Dinas Pariwisata Bangka Selatan dalam kesempatan yang sama.

Haris mengatakan, selain Batu Belimbing, yang tidak kalah indah dengan wisata di tempat lain ialah diving spot di Situs Batu Mandi. Di sini terdapat empat buah bangkai kapal dengan usia ratusan tahun.

Untuk wisata bakau, wisatawan bisa diarahkan ke Desa Tukak di Toboali. Hamparan sawah dan ladang perkebunan juga kini dikelola sebagai destinasi agrowisata tepatnya di Persawahan Transmigrasi Rias, Desa Rias.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com