JAKARTA, KOMPAS.com - Film-film di Indonesia yang mengambil latar syuting di suatu daerah ternyata memiliki dampak positif bagi daerah tersebut. Misalnya Pulau Sumba di Nusa Tenggara Timur. Pulau ini mendadak populer karena ada hotel terbaik di dunia, Nihi Sumba Island (Nihiwatu) dan sering menjadi latar syuting film.
"Film sangat berpengaruh (bagi pariwisata di Sumba). Seperti film Pendekar Tongkat Emas, banyak orang jadi pergi ke Bukit Warinding, Tebing Wataparunu, Savana Puru Kambera itu jadi ramai dikunjungi," kata pendiri Way2East operator wisata di NTT, Adi Gerimu saat jumpa pers Jelajah Tanahumba 2017 di Gedung Sapta Pesona, Kamis (7/11/2017).
(Baca juga : Nihiwatu Sumba, Inilah Hotel Terbaik di Dunia)
Film Pendekar Tongkat Emas garapan Mira Lesmana dan Riri Riza ini tayang di bioskop pada akhir 2014.
Sejak itu, Adi mengatakan semakin banyak wisatawan terutama dari Jakarta berkunjung ke Sumba. Ada pula wisatawan mancanegara yang banyak berasal dari Belanda, Selandia Baru, dan Kroasia juga terpesona akan Sumba.
"Kami sedang fokus dengan pariwisata karena dari segi alam kami tidak ada tambang dan lain-lain. Kekuatan kami adalah wisata alam dan wisata budaya," kata Wakil Bupati Sumba Barat, Marthen Ngailu Toni.
(Baca juga : Ayo ke Pulau Sumba...)
Ia menyebutkan alam Sumba unggul karena memiliki pasir yang putih, gelombang besar, sungai arus deras cocok untuk arung jeram, air terjung, gunung, bukit, serta kehidupan orang Sumba yang masih berpegang teguh pada budaya.
Sehingga keseharian orang Sumba begitu menarik untuk dilihat. Masyarakat Sumba juga terkenal ramah kepada wisatawan karena menjadi karakter bawaan dari nenek moyang.
Beberapa film yang mengambil latar syuting di Pulau Sumba selain Pendekar Tongkat Emas adalah film Susah Sinyal garapan sineas Ernest Prakasa, Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak garapan sineas Mouly Surya, Atambua 39 Derajat Celcius dan Humba Dreams, yang kembali digarap oleh Mira Lesmana dan Riri Riza.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.