MAAFUSHI, KOMPAS.com - Selama ini, Maldives selalu digambarkan dengan gaya hidup luxury. Yacht, resor, jetski, dan segala kemewahan yang bisa dilihat sedikit dari gambar-gambar saat kita berselancar di dunia maya.
Tetapi, resor-resor itu hanya sebagian wajah dari Maldives. Ada kesederhanaan di sisi lainnya.
Maldives merupakan negara kepulauan. Jumlah pulaunya berkisar seribuan. Ada pulau-pulau yang dihuni penduduk lokal. Selain bekerja di bidang pariwisata, sebagian juga menjadi nelayan, atau pedagang. Hal ini bisa terlihat salah satunya di Pulau Maafushi, atau di ibu kota Maldives, Male.
Saat berlibur di Maldives selama 4 hari 3 malam awal November 2017, saya menginap di salah satu hotel bintang 4 di Pulau Maafushi. Pada masa itu, saya sempat berkunjung ke salah satu resor, Olhuveli, juga ke Male.
Suasana ketiga tempat ini sungguh berbeda. Di Olhuveli, yang ada adalah pemandangan kemewahan. Resor dengan pelayanan dan fasilitas kelas satu.
Wisatawan rileks berjemur, atau juga menikmati massage dan spa. Atau hanya duduk-duduk bercengkrama dalam kamar yang waah. Jika ingin berenang di laut atau kolam, cukup buka pintu kamar dan tinggal byuurr...
Sementara di Pulau Maafushi, yang sudah terbuka dengan kehadiran turis, warganya sibuk dengan kegiatan pagi layaknya di daerah lain. Anak-anak bersekolah, nelayan menjajakan hasil tangkapannya, yang membuka warung makanan menyiapkan makanannya, yang berjualan membuka tokonya, dan sebagainya. Pemandangan yang tidak didapat jika menginap di resor.
Di depan hotel tempat saya menginap, pukul 06.00 pagi tampak karyawan merapikan pasir yang berada di halaman. Sementara juru masak menyiapkan makanan untuk para tamu. Waktu sarapan pagi mulai pukul 07.00 hingga pukul 10.00.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.