Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pemasangan Kepala Patung Wisnu Seberat 4 Ton di GWK Bali

Kompas.com - 15/05/2018, 16:46 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Video yang diunggah seniman Nyoman Nuarta melalui akun Instagramnya, @nyoman_nuarta, viral dua hari ini.

Video itu menunjukkan proses pemasangan kepala patung Wisnu di area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali.

Tak tanggung-tanggung, bobot kepala patung itu mencapai 4 ton. Pemasangan dilakukan pada Minggu (13/5/2018), dengan menggunakan crane. 

Video ini dibagikan secara luas oleh para warganet dan telah ditonton lebih dari 2.2 juta kali.

Baca juga: GWK Jadi Tujuan Destinasi Raja Salman di Bali 

Saat dihubungi Kompas.com, Nyoman, yang merupakan seniman penggagas pembuatan patung GWK, mengisahkan proses pengangkatan patung setinggi 121 meter ini.

“Diangkat menggunakan crane, sementara crane tidak bisa dioperasikan jika kecepatan angin melebihi 10 km/jam. Berbahaya. Kemarin itu kecepatan angin stabil, jadi pengangkatan bagian kepala ini aman dilakukan,” kata seniman lulusan Seni Rupa ITB itu, Selasa (15/5/2018) siang.

 

Pengankatan kepala wisnu dgn berat kurang lebih 4 ton

A post shared by Nyoman Nuarta (@nyoman_nuarta) on May 13, 2018 at 7:40pm PDT

Seluruh bagian patung Wisnu dibuat di Bandung dalam bentuk potongan-potongan berukuran 3x4 m. 

Alasannya, seluruh seniman yang terlibat dalam pembuatan patung GWK berada di Bandung.

“Satu tubuh itu terdiri dari 754 modul, bagian kepala tidak dipisah-pisah, dia utuh. Yang dipisah-pisah bagian tubuhnya. Kemudian, dari Bandung diangkut menggunakan 500 truk tronton ke Bali,” kata Nyoman.

Proses pembangunan patung GWK telah dilakukan sejak 1990. Kini sudah selesai sekitar 70 persen. 

Baca juga: 600 Seniman Mancanegara Tampil di GWK

Rencananya, patung GWK akan selesai pada Agustus 2018, dan dijadikan persembahan bagi kemerdekaan ke-73 tahun Republik Indonesia. 

GWK akan menjadi patung tembaga terbesar di dunia.

Respons positif

Tanggapan positif memenuhi kolom komentar pada unggahan seniman patung asal Tabanan, Bali ini. Salah satunya, dituliskan oleh akun @martha_mandana.

“Astungkara, didoakan agar maha karya ini dapat rampung sesuai harapan. Semoga bapak dan team selalu diberikan kesehatan dan kelancaran. Tak sabar rasanya melihat agungnya patung GWK tertinggi ke-3 di dunia ini,” tulis @martha_mandana.

Kompas TVPembangunan patung Garuda Wisnu Kencana terus dikebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com