Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Food Truck, Turis Terdampak Gempa Lombok Bisa Makan dan Minum Gratis

Kompas.com - 08/08/2018, 12:10 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Dalam penanganan bencana gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat, ada hal yang menarik khususnya dalam sektor pariwisata. Tim Posko Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dibantu oleh Tim Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok mengoperasikan food truck di Kantor Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Turis yang terdampak gempa dan menginap di kantor tersebut dapat menikmati pelayanan mulai dari makanan dan minuman secara gratis.

“(Food truck) sudah mulai difungsikan dua hari lalu, sejak Minggu (5/8/2018) di posko utama. Food truck itu dari Poltekpar Lombok dan berada di lokasi tempat transfer turis mancanegara (wisman),” ujar Ketua Tim Crisis Center Kementerian Pariwisata saat dihubungi KompasTravel, Guntur Sakti, Selasa (7/8/2018).

Food Truck hadir di Kantor Disparprov NTB, memberikan fasilitas yang bisa dinikmati wisatawan yang terdampak gempa di Lombok, NTB. DOK. TCC Kemenpar Food Truck hadir di Kantor Disparprov NTB, memberikan fasilitas yang bisa dinikmati wisatawan yang terdampak gempa di Lombok, NTB.

Para turis pun bisa menikmati fasilitas yang ada dari food truck ini. Ada lebih dari 1.500 turis yang menikmati beragam makanan dan camilan. Diantaranya seperti mi instan, kue, biskuit, kopi, teh, susu, dan teh tarik.

Food truck itu memang invetarisnya Poltekpar, ada satu unit,” kata Guntur.

Adapun hadirnya food truck, lanjut dia, begitu menarik bila disuguhkan, apalagi saat krisis sekarang ini. Menurut Guntur, penggunaan food truck terasa lebih efektif, praktis, dan ekonomis untuk turis.

Tak hanya itu, menariknya pula food truck sudah beberapa kali hadir di peristiwa krisis pariwisata. Biasanya food truck ini digunakan sebagai alat pembelajaran mahasiswa.

Guntur menyebut food truck akan terus melayani turis-turis di Lombok. Kesediaan food truck akan dievaluasi ke depannya.

Food Truck hadir di Kantor Disparprov NTB, memberikan fasilitas yang bisa dinikmati wisatawan yang terdampak gempa di Lombok, NTB. DOK. TCC Kemenpar Food Truck hadir di Kantor Disparprov NTB, memberikan fasilitas yang bisa dinikmati wisatawan yang terdampak gempa di Lombok, NTB.
Sebelumnya pada Minggu (5/8/2018) malam sekitar pukul 18.46 WIB gempa bermagnitudo 7 mengguncang Lombok dan sekitarnya. 

Getaran terasa hingga Bali. BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami, namun kemudian dicabut.

Sejumlah gempa susulan sempat terjadi pasca-gempa berkekuatan 7 magnitudo.

Gempa ini terjadi kurang lebih sepekan setelah gempa yang mengguncang wilayah NTB pada 29 Juli 2018. Saat itu, pusat gempa berada di Lombok Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com