Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulan Mei 2019, Kunjungan Wisman ke Indonesia Turun 3,19 Persen

Kompas.com - 01/07/2019, 18:09 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah wisatawan wisatawan mancanegara (wisman) pada bulan Mei tahun 2019 turun 3,19 persen dibanding bulan sebelumnya. Sepanjang bulan Mei 2019 sebanyak 1.256.325 wisman berkunjung.

"Bulan Mei bertepatan dengan bulan puasa / Ramadhan, setiap tahun memang trennya turun. Nanti selesai ramadhan biasanya terjadi lagi tren kenaikan," kata Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata, Guntur Sakti saat dihubungi KompasTravel, Jakarta (1/7) sore.

Dikutip dari Berita Resmi Statistik (BRS) Badan Pusat Statistik, jumlah wisman pada bulan April 2019 sebanyak 1.297.757 orang. Adapun wisman yang masuk sepanjang bulan Mei lewat pintu udara sebanyak 713.881 orang. Sementara, lewat pintu laut sebanyak 337.409 orang.

Bandara Ngurah Rai Bali masih menjadi pintu masuk wisman terbesar sepanjang bulan Mei yaitu 485.758 orang. Sementara Bandara Soekarno Hatta berada di urutan kedua yaitu 157.223 orang.

Sementara menurut kebangsaaan, kunjungan wisman yang datang ke Indonesia terbanyak berasal dari negara Malaysia sebanyak 252,8 ribu orang, China 165,1 ribu orang, Singapura 136,3 ribu orang, Australia 108,1 ribu orang, dan Timor Leste 100,3 ribu orang.

Untuk tingkat penghunian kamar hotel klasifikasi bintang pada Mei 2019 mencapai 43,53 persen. Angka tersebut turun 10,33 poin dibanding tahun lalu.

Total kunjungan wisman sepanjang bulan Januari-Mei 2019 yaitu sebanyak 6.371.203 orang. Jumlah tersebut naik 2,7 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

 

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com