Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Menarik Khao San Road, Pusat Backpacker Legendaris di Bangkok

Kompas.com - 01/08/2019, 20:07 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Sumber Tripsavvy

 JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi wisatawan backpacker, Khao San Road bukan lagi nama yang asing.

Jalanan dengan panjang 400 meter ini melegenda di kalangan wisatawan asing. Selama beberapa dekade, Khao San Road terkenal sebagai pusat berkumpulnya backpacker seluruh dunia yang singgah ke Bangkok.

Di sini malam jadi lebih panjang, dengan pesta semalam suntuk di club, cafe, hostel, dan jalanan yang semarak dengan pedagang kaki lima.

Berikut ini lima fakta menarik dari Khao San Road, Bangkok:

1. Sejarah Khao San

Khao San atau Khao Sarn memiliki arti gilingan beras. Dahulu, jalanan ini pernah menjadi pusat perdagangan beras di Bangkok.

Seiring waktu, jalanan ini bahkan pernah disebut "Jalan Beriman" karena di sepanjang Khao San banyak toko yang menjual perlengkapan keagamaan untuk para biksu.

Baru pada 1980, sebuah penginapan kecil dibuka di Khaso San. Dari sana, penginapan lain dibuka seiring dengan kafe, restoran, dan tempat lain yang mendukung kebutuhan wisatawan asing.

Khao San semakin terkenal di kalangan wisatawan asing setelah diangkat di novel dan film The Beach yang dimainkan oleh Leonardo DiCaprio.

2. Daerah di keliling Khao San Road

Jalan utama Khao San hanya 400 meter, tetapi disanggah dengan daerah lain di sekitar Khao San Road. Contohnya Soi Rambuttri, Chakrabongse Road, dan Phra Athit Road. Di sini juga terdapat banyak penginapan, cafe, dan restoran dengan suasana yang lebih tenang dari Khao San Road.

3. Sisi negatif Khao San Road

Pada malam hari, Khao San Road sangat ramai wisatawan. Hal ini dimanfaatkan oleh pencopet untuk mencari mangsa. Pedagang di Khao San Road juga terkenal menjual barang dengan harga tinggi, bahkan penjaja makanan dan minuman.

Menumpang taksi dan tuk tuk dari Khao San Road juga beresiko ditembak harganya. Hindari juga membeli barang berharga seperti emas, perak, atau batu berharga di daerah ini, apalagi jika tidak bisa membedakan barang asli atau palsu.

4. Disebut banana pancake trail

Khao San Road disenangi sekaligus diejek oleh banyak wisatawan.

Banyak backpacker yang berkumpul di Khao San Road membuat daerah ini tidak lagi berunsur lokal.

Justru banyak hal yang disesuaikan dengan budaya Barat.

Khao San Road juga menjadi zona nyaman bagi wisatawan backpacker dan tidak mengeksplor daerah lain di Thailand.

Banana pancake trail adalah ungkapan sarkasme, untuk para wisatawan yang masuk zona nyamannya di pusat backpacker.

5. Khao San Road yang berbenah diri

Pemerintah Bangkok menyatakan akan melakukan revitalisasi terhadap Khao San Road selama tujuh bulan ke depan.

Selain infrastuktur, pedagang kaki lima Khao San Road juga akan diatur dalam zona khusus dan jam operasional yang lebih jelas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com