Kerusuhan Papua, Polres Mimika Keluarkan Imbauan Pendakian Carstensz

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Mimika Papua mengeluarkan surat imbauan mempertimbangkan layanan wisata pendakian kepada operator pendakian Gunung Carstensz pada Senin (30/9).

Keamanan dan keselamatan wisatawan khususnya wisatawan mancanegara menjadi salah satu dasar surat imbauan.

"Bahwa dalam rangka mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan dan guna menjamin keselamatan para wisatawan asing khususnya yang bermaksud memasuki area terbatas termasuk puncak Gunung Carstensz Pyramide," kata Kapolres Mimika, Agung Marlianto seperti dikutip dari surat imbauan.

Baca juga: Apa Kata Pendaki Indonesia tentang Gunung Carstensz di Papua?

Agung mengimbau seluruh operator perjalanan wisata, maskapai, dan penyedia layanan transportasi udara di Bandara Mozes Kilangin Timika untuk mempertimbangkan perjalanan wisata pendakian ke daerah Ilaga, Nduga, Sugapa, dan Base Camp Carstensz Pyramide.

Istimewa Surat imbauan pendakian ke Gunung Carstensz dari Kepolisan Resor Mimika Papua.

Ia juga mengimbau seluruh pihak untuk terus berkomunikasi dengan TNI dan Polri untuk mendukung fungsi kontrol dan pengawasan terhadap mobilitas Warga Negara Asing (WNA) agar terhindar dari ancaman dan gangguan.

Denny Engka, perwakilan operator pendakian dari Carstensz Expedition, membenarkan adanya surat imbauan pendakian Gunung Carstensz kepada operator pendakian. Menurutnya, surat imbauan dikeluarkan terkait dengan kondisi kerusuhan Wamena dan Oksibil.

Baca juga: Pendakian Gunung Carstensz Papua Salah Satu yang Termahal di Dunia

"Sudah ada rapat antara operator atau travel agent dengan imigrasi, Mabes Polri, urusan orang asing dan instasi terkait bahwa ijin pendakian tidak bisa diproses sampai Papua kondusif. Dan surat himbauan keluar pas Wamena dan Oksibil pecah kerusuhan," kata Denny saat dihubungi Kompas.com, Selasa (1/10).