Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/01/2020, 21:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukan hanya sekedar pasar buku, Jakbook atau Wisata Buku Pasar Kenari memanjakan pengunjungnya dengan banyak area baca.

Area baca merupakan fasilitas gratis yang berguna sebagai tempat membaca yang nyaman bagi para pengunjung Pasar Buku Kenari.

Seorang pengunjung bernama Lina (21) menyatakan jika dirinya baru beberapa kali datang ke Pasar Buku Kenari. Mahasiswi itu sering mencari buku untuk keperluan tugas.

"Sering cari buku untuk tugas dan skripsi, harganya murah dan bisa ditawar. Lalu bisa sambil kerja di kafe juga," paparnya saat ditemui oleh Kompas.com di Pasar Buku Kenari, Selasa, (29/1/2020).

Baca juga: Libur Akhir Pekan, Yuk Berburu Buku di Pasar Kenari Jakarta

Area baca di Wisata Buku Pasar Kenari tidak hanya satu, ada sekitar enam area baca. Area baca pertama berada di kafe Bencoolen. Tempat ini terhitung asik untuk membaca serta ngopi santai.

Untuk sampai di area baca ini kamu bisa naik tangga di depan pintu masuk Pasar Kenari. Masuk ke Pasar Kenari kamu langsung belok ke kiri dan menaiki tangga sampai ke lantai tiga. Setelah itu kafe Bencoolen ada disebelah kanan pintu masuk Wisata Buku Pasar Kenari.

Bencoolen menyajikan biji kopi dari Bengkulu. Di sini pengunjung bisa duduk di sofa atau di kursi dekat jendela. Pengunjung dapat juga menggunakan laptopnya di meja yang sudah disedikan stop kontak.

Suasana area baca di Kafe Boncoolen, sambil membaca bisa ngopi. Kopi berasal dari biji kopi BengkuluKompas.com / Gabriella Wijaya Suasana area baca di Kafe Boncoolen, sambil membaca bisa ngopi. Kopi berasal dari biji kopi Bengkulu

Kopi yang disediakan ada kopi tubruk, tubruk susu, latte, espresoo dan masih banyak lagi. Untuk harga jangan di tawar, secangkir kopi bisa dibeli dari harga Rp 5.000 hingga Rp 15.000.

Area baca lainnya ada di depan eskalator. Terdapat beberapa area baca di sekitarnya. Pertama adalah area baca di depan coworking space. Lalu terdapat juga di samping kanan kiri pangung.

Baca juga: Itinerary 1 Hari Naik Bus Tingkat Wisata Rute History of Jakarta

Selanjutnya juga ada di depan ruangan laktasi, dan di depan PAUD yang berda di seberang pintu masuk Jakbook.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Travel Update
INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

Travel Update
Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Jalan Jalan
Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Travel Update
5 Tips Diving di Desa Wisata Welora, Perhatikan Bulan Terbaik

5 Tips Diving di Desa Wisata Welora, Perhatikan Bulan Terbaik

Travel Tips
Bukit Porong Labuan Bajo Kembangkan Wisata Tematik, Ada Tarian Adat hingga Falsafah Berkebun

Bukit Porong Labuan Bajo Kembangkan Wisata Tematik, Ada Tarian Adat hingga Falsafah Berkebun

Travel Update
Padukuhan di Tepi DIY Ini Berada di Dasar Lembah Bengawan Solo Purba

Padukuhan di Tepi DIY Ini Berada di Dasar Lembah Bengawan Solo Purba

Jalan Jalan
Desa Wisata Welora di Maluku Barat Daya, Punya Spot Selam Keren yang Digemari Turis Asing

Desa Wisata Welora di Maluku Barat Daya, Punya Spot Selam Keren yang Digemari Turis Asing

Jalan Jalan
Larangan Mendaki Gunung di Bali, Menparekraf: Sedang Diklarifikasi

Larangan Mendaki Gunung di Bali, Menparekraf: Sedang Diklarifikasi

Travel Update
6 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Jakarta 

6 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Jakarta 

Jalan Jalan
Mengapa Air Berkah untuk Waisak Diambil di Umbul Jumprit?

Mengapa Air Berkah untuk Waisak Diambil di Umbul Jumprit?

Jalan Jalan
Larangan Mendaki Gunung di Bali Akan Dibuat Jadi Perda

Larangan Mendaki Gunung di Bali Akan Dibuat Jadi Perda

Travel Update
Api Dharma untuk Waisak Diambil dari Mrapen di Jawa Tengah, Kenapa?

Api Dharma untuk Waisak Diambil dari Mrapen di Jawa Tengah, Kenapa?

Jalan Jalan
Jumlah Kedatangan Wisatawan Muslim Diprediksi Capai 230 Juta pada 2028

Jumlah Kedatangan Wisatawan Muslim Diprediksi Capai 230 Juta pada 2028

Travel Update
36.000 Wisatawan Kunjungi Banyuwangi Selama Libur Waisak 2023

36.000 Wisatawan Kunjungi Banyuwangi Selama Libur Waisak 2023

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+