Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Wisata Unggulan di Nganjuk Masih Tutup Sementara

Kompas.com - 02/02/2021, 15:03 WIB
Usman Hadi ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Empat wisata unggulan di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur masih ditutup sementara.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat belum bisa memastikan sampai kapan penutupan ini berlangsung.

Keempat wisata tersebut adalah Air Terjun Sedudo, Air Merambat Roro Kuning, Goa Margo Tresno, dan Taman Rekreasi Anjuk Ladang. Keempatnya dikelola Pemkab Nganjuk.

“Jadi (keempat wisata tersebut) masih ditutup,” jelas Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, Olahraga dan Kebudayaan (Disparporabud) Kabupaten Nganjuk Fadjar Judiono saat dihubungi Kompas.com, Selasa (2/2/2021).

Baca juga: Denting Gamelan Nganjuk Mengalun hingga Mancanegara

Mulanya Disparporabud Nganjuk berencana menutup keempat objek wisata tersebut hingga 31 Januari 2021 untuk meminimalkan keramaian guna menekan penyebaran Covid-19.

Namun karena Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diperpanjang sampai 8 Februari 2021, keempatnya tetap tutup sampai waktu yang belum ditentukan.

“Sebenarnya kami menutup (tempat wisata) sesuai masa PPKM di Nganjuk. Dengan diperpanjangnya (PPKM) nasional dan provinsi, kita juga belum tahu kepastiannya di Nganjuk,” ujar Fadjar.

Baca juga: 6 Tempat Glamping di Jawa Timur, Pas untuk Akhir Pekan

Apabila Pemkab Nganjuk memperpanjang PPKM sebagaimana keputusan Provinsi Jawa Timur, maka pihaknya akan menerbitkan surat perpanjangan penutupan empat wisata unggulan di Nganjuk tersebut.

“Semuanya mengikuti keputusan pemerintah daerah (Nganjuk),” imbuh dia.

Tempat wisata di Nganjuk yang boleh buka

Kendati belum membuka empat wisata unggulannya, Disparporabud Nganjuk memberi kelonggaran bagi tempat wisata yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat untuk buka atau tutup.

“Pemkab tidak menspesifikkan untuk wisata (yang dikelola masyarakat) tutup, sehingga masing-masing bisa memutuskan sendiri,” tutur Fadjar.

Meski begitu, pihak pengelola dan wisatawan tetap harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Jika tidak, tempat wisata itu akan ditutup satgas.

Baca juga: DAMRI Layani Rute Stasiun Magetan-Pantai Klayar Pacitan

Adapun, saat ini di Nganjuk memang menjamur tempat wisata yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat dan desa.

Beberapa di antaranya adalah wisata Tani Desa Betet dan wisata Taman Cengkok Asri (WTC Asri) di Kecamatan Ngronggot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
BaliSpirit Festival 2024 Targetkan Partisipasi 3.000 Turis Asing

BaliSpirit Festival 2024 Targetkan Partisipasi 3.000 Turis Asing

Travel Update
Sertifikasi Halal di 3.000 Desa Wisata Dipercepat hingga Oktober 2024

Sertifikasi Halal di 3.000 Desa Wisata Dipercepat hingga Oktober 2024

Travel Update
5 Pantai di Cilacap, Cocok Jadi Lokasi Healing dan Surfing

5 Pantai di Cilacap, Cocok Jadi Lokasi Healing dan Surfing

Jalan Jalan
Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com