KOMPAS.com – Pemerintah Norwegia mengumumkan bahwa mereka akan membuka kembali perbatasan negara secara bertahap meski sudah mengakhiri semua langkah pencegahan Covid-19.
Melansir Forbes, Jumat (24/9/2021), pembukaan kembali tersebut akan dimulai dengan para penduduk dari semua negara Uni Eropa (UE) dan beberapa negara lainnya.
Pembukaan kembali perbatasan Norwegia akan dilakukan dalam beberapa tahap. Mulai Sabtu (25/9/2021), negara itu akan mengizinkan semua penduduk UE, Area Ekonomi Eropa (AEE), dan Area Schengen untuk masuk ke sana.
Baca juga:
Sementara itu, penduduk dari negara-negara dalam daftar ungu juga diizinkan untuk berkunjung ke Norwegia bersama dengan penduduk Inggris Raya dan Swiss.
Saat ini, daftar negara yang masuk daftar ungu adalah Selandia Baru, Arab Saudi, Singapura, dan Taiwan.
Sebelumnya, pemerintah negara itu mengumumkan beberapa perubahan terhadap pembatasan masuk. Misalnya, penggunaan hotel karanina dihapuskan.
Namun, periode karantina masih berlaku meski pendatang asing melakukannya di rumah pribadi atau tempat lain yang sesuai. Sementara itu, hotel akan tetap tersedia bagi mereka yang tidak punya tempat lain untuk karantina.
Beberapa perlintasan perbatasan yang tertutup akan dibuka kembali. Sementara itu, ketersediaan pusat tes di perlintasan perbatasan termasuk bandara akan dikurangi secara bertahap.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.