Sebelum datang berkunjung, ada beberapa aturan tertulis yang wajib dipatuhi oleh pengunjung saat mampir ke Hutan Kota Srengseng, di antaranya yaitu:
1. Dilarang membuang sampah sembarangan
2. Menjaga kebersihan lingkungan
3. Pengunjung diminta tidak merusak fasilitas tempat rekreasi
4. Pengunjung kalangan anak kecil wajib dibawa pengawasan orang dewasa
5. Dilarang memerik daun atau tumbuhan
6. Pengunjung diminta antre dan tertib saat masuk kawasan hutan
7. Dilarang menebang pohon di area hutan kota
8. Dilarang menembak, mengganggu, dan menangkap satwa
9. Dilarang menjala ikan di danau
10. Dilarang berenang di danau
11. Dilarang menggembala ternak di kawasan hutan kota
12. Dilarang merusak sarana dan prasarana perlindungan hutan kota
13. Dilarang melakukan kegiatan yang mengakibatkan penurunan fungsi hutan kota.
Berikut ini adalah tips berkunjung ke Hutan Kota Srengseng:
1. Bawa lotion antinyamuk
Layaknya mengunjungi hutan yang ekosistemnya masih alami, habitat nyamuk sepertinya cukup baik di Hutan Kota Srengseng.
Saat Kompas.com berkunjung ke lokasi pada Selasa (27/6/2023) sekitar pukul 13.30 WIB, terasa banyak nyamuk yang menghinggapi.
Maka dari itu, bila hendak datang ke Hutan Kota Srengseng, Kompas.com menyarankan pengunjung untuk memakai dan membawa lotion anti-nyamuk demi kenyamanan.
2. Bawa bekal
Meskipun di Hutan Kota Srengseng terdapat warung dan pedagang keliling, sepertinya akan lebih hemat bila pengunjung bawa bekal sendiri.
"Kalau mau bawa makanan dan sejenisnya, boleh, asal tetap menjaga kebersihan hutan," kata Sunandi.
3. Naik ojek online
Dari pandangan Kompas.com di lokasi, cukup sulit menemukan transportasi umum terdekat dari Hutan Kota Srengseng.
Bila datang ke lokasi naik kendaraan pribadi, pengunjung akan dikenai biaya tiket masuk kendaraan ke kawasan hutan. Opsi lainnya, pengunjung bisa datang ke Hutan Kota Srengseng naik ojek online.
4. Hindari pakaian pendek
Kawasan Hutan Kota Srengseng memang terasa teduh karena banyak pepohonan, tapi sepertinya tidak ramah bagi kulit karena berpotensi digigit nyamuk.
Meskipun sudah menggunakan obat anti nyamuk, Kompas.com menyarankan pengunjung untuk tidak mengenakan pakaian pendek atau berlengan pendek ketika berkunjung ke lokasi.
5. Bawa uang tunai
Anwar mengatakan pembayaran tiket masuk Hutan Kota Srengseng hanya melayani sistem tunai. Oleh sebab itu sebaiknya siapkan uang tunai sebelum datang.
"Bayar tiketnya di sini tunai, nanti diberi karcis untuk masuk," kata Sunandi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.