Tiket Kapal Feri Jepara-Karimunjawa Akhirnya Dijual Online

KOMPAS.com - Kabar baik bagi wisatawan, tiket kapal feri dari Jepara ke Karimunjawa, dan sebaliknya akan dijual secara online.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin menyampaikan, manajemen tengah mempersiapkan implementasi pembelian tiket kapal feri lewat online (online ticketing) untuk lintas Jepara-Karimunjawa tersebut.

“Dengan digitalisasi ini, pengguna jasa akan semakin mudah dan cepat, dan dapat merencanakan perjalanan mereka dengan sebaik-baiknya. Hal ini juga dapat mencegah calon pengguna jasa yang tidak kebagian tiket,” kata Shelvy dikutip dari keterangan resmi, Rabu (6/9/2023).

Baca juga:

• Cara Beli Tiket Kapal ke Karimunjawa agar Tidak Kehabisan
• 8 Pantai di Karimunjawa buat Libur Sekolah, Bisa Snorkeling

Rencananya, tiket kapal feri lintas Jepara-Karimunjawa dapat dibeli secara online pada Rabu (13/9/2023). Sedangkan, tiket kapal feri lintas Karimunjawa-Jepara dapat dibeli secara online pada hari berikutnya, Kamis (14/9/2023).

Calon penumpang bisa membeli tiket kapal feri lintas Jepara-Karimunjawa dan sebaliknya, secara online melalui website trip.ferizy.com.

Pulau Bobi, Karimunjawa, Jepara

Pembelian tiket kapal feri lintas Jepara-Karimunjawa dapat dilakukan sejak jauh hari, yakni H-60 sebelum keberangkatan. Melalui sistem online, pembelian tiket kapal feri dapat dilakukan dari mana saja dan kapan saja, tanpa perlu antre di loket.

Shelvy menuturkan, wisatawan yang berlibur ke Karimunjawa cukup ramai. Kondisi ini berdampak pada tingginya pembelian tiket kapal feri lintas Jepara-Karimunjawa, dan sebaliknya.

Baca juga:

• 4 Aktivitas Seru di Karimunjawa, Snorkeling hingga Santap Ikan
• 2 Cara Mudah dan Waktu yang Tepat ke Karimunjawa

Selain itu, lanjut Shelvy, ada potensi pembatalan keberangkatan penumpang karena tidak tersedia tiket kapal feri. Oleh sebab itu, ASDP memutuskan untuk memperluas layanan pembelian tiket kapal feri lewat online.

"Tidak hanya perencanaan perjalanan, manfaat lainnya digitalisasi ini adalah pendataan manifest akan lebih akurat, untuk menjaga validasi data secara akurat sebagai jaminan perlindungan asuransi penumpang," ujarnya.

Data ASDP mencatat, jumlah penumpang yang menyeberang di lintas Jepara-Karimunjawa (pp) pada 2022 sebanyak 54.725 orang dan 10.371 unit kendaraan. Sedangkan pada periode Januari - Juli 2023 sebanyak 37.845 orang dan 6.957 unit kendaraan.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Kompas.com (@kompascom)

shutterstock/Mazur Travel Ilustrasi Kepulauan Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah.

Viral dugaan calo tiket kapal feri Karimunjawa 

Sebelumnya, sebuah video yang menyebutkan dugaan praktik calo tiket kapal feri Jepara-Karimunjawa, viral di media sosial, seperti dikutip dari Kompas.com (20/8/2023).

Dalam video tersebut, tampak seorang wanita marah kepada petugas pelabuhan, lantaran ia tidak mendapat tiket kapal feri. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (18/8/2023) di loket penjualan Kapal Feri Siginjai, tujuan Jepara-Karimunjawa.

KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Pantai Annora di Karimunjawa.

Keributan bermula ketika seorang wanita bernama Sri sudah berada di loket penjualan tiket sejak pukul 01.00 WIB. Namun, saat antrean pembelian tiket dibuka, Sri tidak mendapat tiket, lantaran sudah habis terjual.

Baca juga:

• Antisipasi Calo di Karimunjawa, Pelaku Wisata Diimbau Digitalisasi
• Banyak Calo Tiket Kapal Feri ke Karimunjawa? Ini Faktanya

Padahal, baru beberapa orang saja yang membeli. Sri bersama beberapa wisatawan lainnya sempat bertanya mengenai kuota tiket kepada petugas, namun sang petugas tidak mengetahui hal ini.

Kejadian tersebut membuat sejumlah calon penumpang kecewa. Peristiwa ini juga menimbulkan dugaan praktek calo di penjualan tiket kapal feri Jepara-Karimunjawa, sehingga mengakibatkan wisatawan kehabisan tiket.

Padahal, wisatawan tersebut sudah mengantre sejak dini hari dan pembeli di loket hanya beberapa orang saja.