Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjaga Tradisi Gasing Terbang Terengganu

Kompas.com - 20/04/2014, 15:59 WIB
Ary Wibowo

Penulis

TERENGGANU, KOMPAS.com - Gasing merupakan permainan tradisional Melayu yang hampir lapuk tergerus zaman. Akan tetapi, tidak demikian halnya bagi masyarakat Kuala Terengganu, Malaysia, yang menganggap permainan gasing adalah salah satu warisan kebudayaan yang harus tetap dijaga.

Kompas.com pun berkesempatan melihat permainan tradisional tersebut saat berada di Terrapuri Heritage Village, Kampung Mangkuk, Penarik, Setiu, Terengganu, bersama peserta Terengganu International Squid Jigging Festival 2014. Permainan itu dinamakan gasing terbang oleh penduduk setempat.

Perbedaan gasing terbang dan gasing-gasing tradisional pada umumnya adalah ukuran. Gasing terbang memiliki diameter kurang lebih 15 cm dan berat 4 kilogram. Selain itu, di bagian sisi luar gasing juga diberi lilitan timah untuk memberikan berat ideal agar bisa berputar lebih lama dan seimbang.

Proses memainkan gasing terbang juga tidak sembarangan. Jika di beberapa daerah Indonesia gasing identik menjadi permainan anak-anak, di Terengganu, gasing menjadi permainan bagi orang-orang yang sudah berpengalaman.

?

KOMPAS.com / Ary Wibowo Gasing Terbang, salah satu permainan tradisional masyarakat Terengganu, Malaysia.
Maklum, proses melilit tali pada gasing pun harus membutuhkan bantuan pohon agar lemparan gasing bisa kuat. Selain itu, salah satu seorang pemain lainnya siap menunggu lemparan tersebut untuk mengangkat gasing sebelum ditaruh di wadah berwarna biru agar gasing tetap berputar lama.

Banyak cerita mengenai asal muasal kemunculan permainan gasing terbang di Terengganu. Namun, salah satu pemain gasing menuturkan bahwa gasing awalnya diciptakan sebagai alat memburu binatang.

Para pemburu tersebut, kemudian membuat sejenis permainan yang sama untuk sekadar mengisi waktu luang. Seiring perkembangannya, permainan itu pun terus berkembang hingga menjadi salah satu mainan tradisional yang disebut gasing terbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com