Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBTF 2015 Targetkan Datangkan 2 Juta Wisman

Kompas.com - 11/03/2015, 18:53 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Bali Beyond and Travel Fair (BBTF) 2015 ditargetkan mampu mendatangkan sekitar dua juta wisatawan mancanegara yang dihadirkan oleh operator biro perjalanan yang ikut berpartisipasi dalam ajang bisnis pariwisata tahunan itu.

"Kami berharap BBTF 2015 akan mampu mendatangkan jumlah wisatawan tak hanya dari segi kuantitas tetapi kualitas," kata Ketua Panitia BBTF 2015, I Ketut Ardana di Denpasar, Sabtu (7/3/2015).

Menurut dia, pihaknya telah melakukan proyeksi jumlah wisatawan mancanegara yang ditargetkan mampu dihadirkan oleh para pembeli atau "buyer" yang merupakan para operator biro perjalanan wisata dari seluruh dunia.

BBTF 2015 ini diikuti oleh 325 pembeli dengan jumlah operator pariwisata di antaranya dominan berasal dari Indonesia dengan 125 operator, negara-negara kawasan ASEAN (72), negara-negara di kawasan Eropa Barat dan Timur (25), serta Jepang (20).

Sisanya diikuti oleh operator pariwisata dari Amerika Serikat dan Amerika Latin, Timur Tengah, Afrika Selatan, negara-negara di kawasan Asia Utara dan Selatan, India, Korea Selatan, Tiongkok dan Taiwan, Hongkong, Australia dan Selandia Baru.

Ardana menjelaskan dari 325 pembeli tersebut, 50 operator di antaranya merupakan operator platinum yang per tahunnya mampu mendatangkan lebih dari 10 ribu wisman.

"Jumlah tersebut meningkat dari target pelaksanaan sebelumnya yakni sebanyak 23 pembeli platinum," ucap Ardana yang juga Ketua DPD Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Bali itu.

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Turis Denmark dengan selendang songke di Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Jumlah wisman yang ditargetkan datang ke Indonesia di antaranya dikontribusikan oleh para operator dari Indonesia dengan target wisman sebanyak 592.500 orang, negara-negara ASEAN (335.000), negara-negara di kawasan Eropa Barat dan Timur (208.000), Tiongkok dan Taiwan (105.000), Australia dan Selandia Baru (163.000) dan Jepang (174.000).

BBTF 2015 merupakan ajang kedua yang dilaksanakan untuk mempromosikan destinasi wisata tak hanya di Bali tetapi juga seluruh destinasi potensial di Tanah Air melalui Pulau Dewata sebagai pintu gerbang pariwisata Indonesia.

Ajang bisnis tahunan pariwisata itu diproyeksikan menelan anggaran yang sebagian besar dikumpulkan swadaya dari pelaku pariwisata itu sebesar Rp 23,2 miliar dengan target transaksi yang dilakukan sebesar Rp 13,5 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com