Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpar: Kultur "Win Way" Jurus Menangkan Persaingan

Kompas.com - 19/02/2016, 08:51 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata Arief Yahya menyatakan kultur perusahaan Wonderful Indonesia Way (Win Way) adalah jurus untuk memenangkan persaingan Indonesia dalam persaingan pariwisata.

"Saat ini kita sedang membangun kultur perusahaan Win Way sebagai jurus memenangkan Indonesia dalam persaingan sektor pariwisata dengan negara-negara lainnya," kata Arief di sela acara pencanangan Budaya Kerja Kementerian Pariwisata di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (18/2/2016).

Dalam kultur perusahaan Win Way tersebut, lanjut Arief, ada rumus 3S yaitu: solid (kuat), speed (kecepatan) dan smart (kecerdasan) yang menjadi tulang punggung kesuksesan kultur tersebut.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO Petambang memikul belerang seberat lebih dari 70 kilogram. Mereka harus menempuh jarak sejauh 3 kilometer dari kawah Gunung Ijen menuju Pos Paltuding di kawasan Ijen, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Masyarakat sekitar Gunung Ijen kini sudah mengantisipasi gejala bencana dari kawah tersebut.
Pertama, menurut Menpar, solid dibutuhkan untuk mengembangkan industri pariwisata dengan bersatunya berbagai elemen seperti akademisi, kalangan bisnis, pemerintah, komuitas dan media untuk bergotongroyong memperjuangkan pariwisata Indonesia.

Kedua, speed atau kecepatan dalam melakukan berbagai upaya dalam memperkuat sektor pariwisata.

"Karena ke depan jika ingin memenangkan pertarungan, kita harus bergerak lebih cepat dari lainnya, tidak lelet. Dan terakhir, smart, kita harus pintar bersinergi, berkolaborasi dan berkoordinasi," ujarnya.

Semua itu, lanjut Arief, dibutuhkan pariwisata Indonesia karena dalam lima tahun terakhir belum mampu mengejar tiga negara pesaing yakni Malaysia, Thailand, dan Singapura.

ARSIP KEMENPAREKRAF Parade Tatung dalam Festival Cap Go Meh 2014 di Singkawang, Kalimantan Barat, Jumat (14/2/2014).
Tahun 2011 jumlah kunjungan wisman ke Indonesia adalah 7,6 juta, sedangkan Malaysia 24,7 juta, Thailand 19,2 juta dan Singapura 13,1 juta. Untuk tahun 2015, wisman yang datang ke Indonesia baru 10 juta, Malaysia 29,2 juta, Thailand 29,7 juta dan Singapura 16,1 juta wisman.

"Kita harus bangun spirit bahwa pariwisata Indonesia bisa mengalahkan pariwisata Malaysia, Thailand dan Singapura. Pariwisata harus menjadi penghasil devisa utama bagi bangsa Indonesia," kata Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com