Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Alasan Mengapa Liburan ke Sapporo

Kompas.com - 15/03/2016, 04:04 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berwisata ke Jepang identik dengan kota-kota seperti Tokyo, Kyoto, dan Osaka. Di sana, ada obyek-obyek wisata seperti Benteng Osaka, Dotonburi, Kuil Kiyomizudera, Tokyo Tower, Shibuya, dan aneka obyek-obyek wisata lain.

Namun, terletak dari pulau utama tersebut, ada satu kota yang bisa menjadi alternatif berwisata yakni Sapporo. Berikut empat alasan wisatawan Indonesia harus mengunjungi Sapporo dari Direktur Hubungan Internasional Kota Sapporo, Hiroyoshi Dei kepada KompasTravel usai acara Jumpa Pers television commercial (TVC) di Hotel Santika Premiere Slipi Jakarta, Senin (14/3/2016).

Suhu sejuk

Sapporo memiliki suhu yang dingin berkisar 1-7 derajat. Sementara, di Indonesia cenderung panas. Dengan keunggulan suhu, Hiroyoshi mengatakan, wisatawan Indonesia bisa menikmati suhu yang dingin.

Suhu dingin tersebut berasal dari salju-salju yang menyelimuti Sapporo. Wisatawan juga bisa mencoba permainan ski di titik-titik salju di Sapporo.

Aneka makanan segar

Hiroyoshi mengklaim, kuliner-kuliner di Sapporo berbeda dengan di Tokyo. Salah satu yang disebutkannya adalah kesegaran makanan seperti ikan.

Menurutnya, Hokkaido terkenal dengan industri perikanan dan pertanian. Ia memberi contoh, jika memakan hidangan olahan ikan di Tokyo, bisa jadi ikan tersebut ada yang berasal dari Hokkaido.

-
Pemandangan yang berbeda

Wisatawan Indonesia yang jenuh dengan suasana perkotaan padat, bisa mencoba mengunjungi Sapporo. Pasalnya, menurut Hiroyoshi, Sapporo memiliki hamparan salju yang berwarna putih. Selain itu, Sapporo juga memiliki pepohonan yang berwarna hijau.

Sepi wisatawan

Tak seperti daerah kota yang padat dan ramai di Jepang seperti Tokyo, Osaka, dan Kyoto, Sapporo tergolong tak banyak dikunjungi wisatawan. Ia mengatakan, tak ramainya Kota Sapporo bisa menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk datang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com