Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promosi Kuliner Indonesia di Kota Kecil Geraldton Australia

Kompas.com - 25/09/2016, 21:06 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

GERALDTON, KOMPAS.com - Suasana Geraldton Foreshore Multipurpose Center, Australia Barat, pada siang itu tampak ramai. Sejumlah pengunjung berkerumun di stan-stan yang menyajikan beragam kuliner Indonesia.

Sate kembali menjadi yang terfavorit pada Indonesian Culinary and Promotion Wonderful Indonesia yang diselenggarakan di Geraldton, Australia Barat, Minggu (25/9/2016). Kali ini Sate Maranggi. Antrean di stan tempat sate tersebut dibagikan pun tampak paling panjang. Beberapa orang bahkan tampak memegang lebih dari satu tusuk sate.

"Dia suka satenya," ujar William, seorang ibu yang mengajak putranya, Lucas berusia dua tahun ke acara tersebut.

Ia tampak sibuk menyuapi sate kepada putranya. Lucas terlihat menyukai makanan tersebut karena teksturnya yang lembut. Sate menjadi makanan favorit keluarga kecil William. Begitu juga kari ayam. Pasalnya, cerita William, makanan-makanan tersebut dianggap lezat.

Adapun untuk kari, berbeda dengan kari yang beredar di Australia. Kari Indonesia dianggap memiliki cita rasa yang khas. Digelar tak jauh dari garis pantai, acara Wonderful Indonesia dipadati pengunjung.

KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Suasana Indonesian Culinary and Promotion Wonderful Indonesia di Geraldton, Australia Barat, Minggu (25/9/2016). Pengunjung juga dipersilakan mengambil gambar ala Instagram dan membawa pulang hasil cetaknya secara gratis.
Masyarakat setempat dan juga masyarakat luar Geraldton yang berkunjung sangat antusias mencoba kuliner-kuliner khas Indonesia. Beberapa kuliner Indonesia lainnya adalah Ayam Andaliman, Rendang, Ikan Arsik, Kolak Pisang, Lappet, Lupis, dan Risol.

Minuman Jahe Merah juga diberikan secara gratis. Makanan disediakan dalam bentuk tester dan tidak diperjualbelikan. Sehingga pengunjung yang suka akan penasaran. Jika mau membeli, nantinya pengunjung akan diberitahu daftar katering masakan Indonesia yang membuatnya untuk kemudian membeli langsung.

Pemilik Event Organizer Easy Event Perth, Ratna Hartoyo, menjelaskan mayoritas masyarakat yang datang ke event tersebut adalah masyarakat Geraldton dan Kalbari (sekitar 300 kilometer dari Geraldton). Easy Event Perth merupakan event organizer yang mengelola Indonesian Culinary and Promotion Wonderful Indonesia.

Hampir semua masyarakat di dua kota tersebut sudah bepergian ke Bali beberapa kali. Sehingga promosi kuliner Indonesia ke daerah Geraldton adalah bagian untuk semakin mendekatkan mereka dengan Indonesia. Promosi Indonesia di wilayah utara Australia Barat juga dinilai masih kurang.

KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Pemenang tiket wisata ke Indonesia bersama Kepala Bidang Festival Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata Indonesia, Adella Raung, pada acara Indonesian Culinary and Promotion Wonderful Indonesia yang diselenggarakan di Geraldton, Australia Barat, Minggu (25/9/2016).
"Kebanyakan (promosi) di daerah Perth. Padahal di sini justru lebih potensial karena banyak orang-orang mining (pertambangan)," ungkap Ratna.

Geraldton juga merupakan kota kecil tujuan wisata para pelancong di hari libur. Potensi pariwisata lokal yang besar tersebut pun sayang jika tak digunakan sebagai momentum promosi kuliner Indonesia.

Untuk semakin menarik pengunjung, disediakan pula raffle atau undian berhadiah tiga tiket liburan yang disponsori oleh Kementerian Pariwisata RI ke tiga destinasi wisata di Indonesia, yaitu Bali, Yogyakarta dan Lombok.

Ratna menambahkan kuliner Indonesia sangat potensial untuk dikembangkan di Australia. Banyak masyarakat di sana menyukai bumbu masakan Indonesia yang sangat berasa. Berbeda dengan masakan di Australia yang tak terlalu mengedepankan cita rasa lewat bumbu.

"Kalau suka, mereka selanjutnya akan order. Jadi, katering (masakan Indonesia) juga akan hidup," tutur Ratna.

***

KompasTravel kembali menghadirkan kuis "Take Me Anywhere 2". Pemenang akan mendapatkan kesempatan liburan gratis yang seru ke Yogyakarta selama tiga hari dua malam.

Hadiah sudah termasuk tiket pesawat, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru selama di Yogyakarta. Juga raih kesempatan memenangkan hadiah smartphone. Klik link berikut: Gratis Liburan Seru di Yogyakarta, Mau?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com