Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pramugari Garuda Indonesia Tangani "Complain" Penumpang

Kompas.com - 08/10/2016, 20:10 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dicecar keluhan apalagi dimarahi oleh orang lain bukanlah pengalaman yang menyenangkan. Namun ketika pekerjaan Anda berhubungan dengan jasa, mau tak mau risiko itulah yang harus dihadapi. Misal, profesi pramugari dan pramugara yang sangat rentan di-complain oleh para penumpang saat menjalani tugas. 
 
"Di-complain itu biasa, seperti masalah persediaan makanan (jenis hidangan) habis sudah biasa," kata Rima, salah satu pramugari Garuda Indonesia yang ditemui KompasTravel dalam acara Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) fase 2 di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (9/10/2016).
 
Hanya saja, yang membuat tak biasa adalah ketika penumpang mulai membandingkan dengan maskapai penerbangan lain.   
 
"Kalu rute internasional ada penumpang yang meminta seperti minuman alkohol merek tertentu yang ada di maskapai lain. Mungkin di maskapai lain ada, tetapi di kami (Garuda Indonesia) tidak ada. Sampai yang complain mengeluarkan kata-kata kasar, itu pernah," kisah Rima. 
 
Inilah saat profesionalitas sebagai seorang pramugari diuji sata bertugas. "Kami biasa koordinasi dulu dengan kru lainnya. Kami harus menunjukkan apa yang jadi ciri khas dari penerbangan kita," tambahnya. 
 
Berhubung terjadi di rute internasional dengan jam penerbangan panjang, lanjut Rima, maka secara perlahan ia dan rekan sesama pramugari lainnya tetap mengkontak penumpang yang complain tersebut.
 
"Sedikit-sedikit, kami terus keep touching dengan mereka dan mengontrol penumpang tersebut. Kami tanya terus, apakah ada yang bisa dibantu, bagaimana penerbangan mereka. Alhamdulillah selama ini, mereka bisa menerima apa yang kami berikan yang sebelumnya di luar ekspetasi mereka,"kata Rima. 
 
Garuda Indonesia selama tiga tahun berturut-turut mendapat penghargaan The World's Best Cabin Crew dari Skytrax, mengalahkan ratusan maskapai penerbangan dari seluruh dunia. Awak kabin Garuda Indonesia terkenal paling menyenangkan dan membantu selama penerbangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com