Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Anak-anak Jadi Model Batik...

Kompas.com - 10/10/2016, 15:02 WIB
Kontributor Jember, Ahmad Winarno

Penulis

BONDOWOSO, KOMPAS.com - Meski baru berumur 4-12 tahun, namun gayanya seperti model yang sangat berpengalaman. Tanpa malu-malu, puluhan anak-anak di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, berlenggak-lenggok di atas catwalk di Gedung Olahraga Pelita, Sabtu (8/10/2016) malam.

Yang menarik, baju yang mereka gunakan adalah batik dengan motif khas Bondowoso, hasil kreasi orang tua mereka sendiri. "Saya kira kegiatan ini cukup bagus, karena selain melatih mental anak-anak untuk tampil di depan publik, juga mengenalkan batik sejak dini," ungkap Zila, salah satu pengunjung.

Acara fashion batik itu merupakan salah satu rangkaian Festival Muharram yang diselenggarakan Pemkab Bondowoso.

"Batik adalah kekayaan bangsa kita, dan sudah diakui oleh dunia. Makanya ini bagian dari pendidikan karakter untuk mengenalkan kepada anak-anak sehingga mereka bangga terhadap kekayaan bangsanya sendiri," ujarnya.

Hal senada diungkapkan Andre, salah satu warga yang mendampingi salah satu peserta. "Adik saya yang ikut, saya juga ikut bangga karena baju yang digunakan adalah batik, apalagi batik bondowoso. Secara otomatis, ini mengangkat potensi lokal Bondowoso," ucapnya.

KOMPAS.COM/AHMAD WINARNO Salah satu peserta memperagakan baju batik dengan motif khas Bondowoso di atas catwalk di Gedung Olahraga Pelita, Sabtu (8/10/2016) malam.
Dia mengaku, butuh waktu sekitar satu bulan untuk mendesain batik yang digunakan adiknya tersebut.

"Yang susah cari inspirasi motif batiknya, karena harus ada pesan moral yang diusung dan akan disampaikan kepada masyarakat dalam motif batik. Inilah nilai seninya batik," katanya.

Andre berharap, kegiatan serupa terus dipertahankan, bahkan ditingkatkan.

"Misalkan catwalk-nya di jalan raya, seperti JFC, atau di tempat wisata, biar sekalian promosi tempat wisata," kata pemilik sanggar batik Magenda Bondowoso ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Toko Oleh-oleh di Purworejo Jawa Tengah, Banyak Pilihannya

5 Toko Oleh-oleh di Purworejo Jawa Tengah, Banyak Pilihannya

Itinerary
5 Tempat Wisata di Bali Disiapkan untuk Delegasi World Water Forum

5 Tempat Wisata di Bali Disiapkan untuk Delegasi World Water Forum

Travel Update
8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com