Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlibur Sambil Bekerja di Australia, Bahkan Bisa Sekolah, Inilah Caranya

Kompas.com - 24/11/2016, 11:33 WIB

MELBOURNE, KOMPAS.com - Anda mungkin pernah bermimpi untuk merasakan tinggal di luar Indonesia. Berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang kebangsaan dan kebiasaan, berpetualang ke tempat-tempat seru, yang pastinya akan mengubah cara pandang dalam hidup Anda.

Australia memberikan kesempatan bagi kalangan anak muda untuk tidak hanya berlibur, tapi sambil bekerja. Lewat working holiday visa, Anda akan mendapatkan pengalaman sekali seumur hidup yang tak terlupakan.

Australia Plus menemui Brian Maliangkay dan Merdekawati Evangli Weken. Keduanya berasal dari Manado, Sulawesi Utara, dan sedang berada di Australia untuk berlibur sambil bekerja.

Mereka menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sering diajukan, termasuk lewat halaman Facebook Australia Plus Indonesia. Simak laporannya di bawah ini.

Apa itu visa jenis working holiday?

Visa untuk bekerja sambil berlibur yang dikenal dengan istilah working holiday visa adalah visa yang dikeluarkan pemerintah Australia bagi mereka yang ingin berlibur sambil bekerja di Australia.

Dari situs resmi Departemen Imigrasi Australia disebutkan, Anda harus berusia minimal 18 tahun dan belum 30 tahun saat mendaftar visa ini.

Tujuan visa ini adalah untuk mendapatkan pengalaman hidup di Australia. Dengan visa ini Anda bisa tinggal di Australia hingga setahun, sambil bekerja atau sekolah selama empat bulan.

"Saya rasa ini kesempatan yang sayang untuk dilewatkan. Jadi mengapa tidak saya ambil kesempatan ini?" kata Merdekawati Evangli Weken.

Merdekawati (24), yang akrab dipanggil Eka, sudah hampir 6 bulan berada di Melbourne, Australia. Kini ia bekerja di sebuah restoran Indonesia.

Apa saja persyaratannya?

Dari situs milik Kantor Kedutaan Besar Australia di Jakarta, selain paspor dengan masa berlaku minimal 6 bulan, Anda harus memiliki surat rekomendsi dari Direktorat Lintas Batas dan Kerjasama Luar Negeri RI.

Sementara disebutkan pula, Anda harus memiliki bukti sudah lulus dari perguruan tinggi atau minimal telah menyelesaikan dua tahun pertama dari kuliah Anda.

ABC/Erwin Renaldi Brian Maliangkay (kiri) dan Merdekawati Evangli Weken, pemegang visa working holiday di Australia (18/11/2016).
Lantas apakah benar harus menunjukkan kepemilikan uang dalam jumlah tertentu? Ya, memiliki uang setidaknya 5.000 dollar Australia atau sekitar Rp 50 juta memang merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi.

"Uang 5.000 dollar Australia adalah untuk awal modal kita selama berada di Australia," ujar Brian Maliangkay.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com