Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tidak Mungkin Wisatawan Pilih Bali kalau Mereka Tak Puas..."

Kompas.com - 21/04/2017, 07:10 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

KUTA, KOMPAS.com - Bali terpilih sebagai destinasi wisata terbaik dunia tahun 2017 versi TripAdvisor Travellers.

Atas prestasi ini Head of Destination Marketing for TripAdvisor, Asia Pacific Sarah Mathews menyerahkan penghargaan secara simbolik kepada Pemerintah Provinsi Bali yang diwakili Asisten II Bidang Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, I Dewa Putu Sunartha di Kuta, Kamis (20/4/2017).

Bertempat di The Seminyak Beach Resort and Spa, acara serah terima penghargaan tersebut disaksikan oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata, I Gde Pitana.

(BACA: Bali Dinobatkan sebagai Destinasi Wisata Terbaik di Dunia)

Dalam sambutannya, Gde Pitana mengatakan penghargaan ini terbilang istimewa karena untuk mendapatkannya harus memenuhi berbagai kriteria. "Untuk mendapatkan penghargaan ini tentu bukan sesuatu yang datang tiba-tiba," kata Pitana.

Penghargaan ini juga menunjukkan bahwa Bali sebagai destinasi wisata yang kredibel dalam hal pelayanan.

Apalagi penilaian diberikan oleh wisatawan secara langsung tanpa ada proses pendaftaran destinasi terlebih dahulu. "Tidak mungkin wisatawan pilih Bali kalau mereka tidak puas saat kunjungi Bali," kata Pitana.

TripAdvisor Travellers Choice merupakan bentuk apresiasi yang digagas oleh situs wisata TripAdvisor kepada para pelaku, pegiat dan stakeholder pariwisata di dunia.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Wisatawan di Tanah Lot, Kabupaten Tabanan, Bali, Jumat (26/6/2015).
Pemenang penghargaan dipilih berdasarkan jutaan opini dan ulasan yang dibuat wisatawan di seluruh dunia dalam kurun waktu 12 bulan.

Penghargaan ini menggunakan algoritma yang memperhitungkan kualitas dan kuantitas ulasan, peringkat dan penilaian yang objektif pada setiap kategori penghargaan.

"Bali merupakan tujuan wisata dengan pengalaman terbaik bagi berbagai jenis wisatawan. Baik wisata alam maupun budaya, sehingga tidak aneh jika mereka ingin berbagi pengalaman ini kepada dunia," kata Sarah Mathews.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com